12.2 Ujian Sihir

3.5K 355 28
                                    

BGM : Chinese Music - Mundane Heart

Zu Ying Ying mendengar sebuah keributan yang besar, mengintip melalui celah-celah semak dia melihat tiga orang laki-laki tengah melawan kelabang raksasa yang mengerikan.

Dia bergumam, "Seram..",

Tan Yao mendengar suara gumaman Zu Ying Ying melihat secara refleks melalui celah semak-semak, mendapati se-ekor monster menyeramkan yang berkali-kali lipat lebih menyeramkan dari yang tadi membuatnya gemetaran tidak tahan lagi sehingga dia berteriak dan mulai mengucapkan kalimat-kalimat yang samar. Dia berdiri, terlihat panik dan mulai bertindak gelisah, Zu Ying Ying mencoba menenangkannya, tapi sia-sia. Tan Yao sudah terlalu takut dan mencapai batasnya, dia berlari keluar dari lingkaran pelindung yang dibuat oleh Pangeran Haichun.

Wush~

Lingkaran pelindung sihir lenyap, di saat bersamaan. Banyak monster kembali datang setelah mencium aroma manusia dari arah Tan Yao dan Zu Ying Ying. Namun sebenarnya, ada hal lain yang memikat mereka. Bau darah, aromanya begitu manis dan tajam. Tidak bisa di cium begitu saja oleh manusia, tapi bagi mereka yang haus akan daging dan darah, para monster itu menjadi lebih dan lebih agresif.

"Ahhh!!", Tan Yao memekik.

Ketiga orang yang tengah sibuk bertarung demi mengalihkan perhatian Miànbù shíkè, berpaling dan mendapati Zu Ying Ying menarik Tan Yao keluar di susul segerombolan monster yang agresif mengejar di belakangnya. Zu Ying Ying melihat Pangeran Haichun dan hendak berteriak, tapi dia tersandung batu dan terjatuh di ikuti Tan Yao yang juga harus jatuh. "Gawat! Ying'er, dia dalam bahaya!",

"Jiu Yun Yi, pertahankan serangan denganku. Pangeran Haichun, Ying'er dan Tan Yao ku serahkan padamu dulu..", Ujar Pangeran Ling Jing nampak serius dan berfokus pada Monster Miànbù shíkè yang ada di hadapannya.

Walau sebenarnya, dia khawatir. Tapi konsentrasinya harus 50% pada mengalahkan monster ini, dan 50% lainnya yaitu dengan melindungi anggota tim-nya. Meski dia sampai harus mengorbankan dirinya sendiri, mengorbankan nyawanya demi semua orang. "Jiu Yun Yi, pergilah. Bantu Pangeran Haichun membawa Ying'er dan Tan Yao pergi dari sini secepatnya!!!", Dia memerintahkan laki-laki yang hampir memuntahkan darah dari mulutnya, Jiu Yun Yi yang hampir tidak bisa melawan Miànbù shíkè lagi.

Dia ragu, tapi melihat ekspresi serius dengan aura kepemimpinan Pangeran Ling Jing yang sangat besar dia mengurungkan niat ragunya dan segera mengangguk kemudian perlahan menghentikan sihirnya yang mengarah ke Miànbù shíkè Membuat Pangeran Ling Jing sedikit tersentak mundur namun mampu menahan.

"Pergi!", Pekik Pangeran Ling Jing keras dengan mulutnya yang berlumuran darah.

Jiu Yun Yi mengendong Tan Yao yang pingsan, Zu Ying Ying memasang wajah khawatir pada Pangeran Ling Jing, dia hendak menolak ajak-kan Pangeran Haichun untuk pergi dari sana, tapi laki-laki itu bersikeras untuk membawanya. "Lepaskan! Ying'er tidak akan meninggalkan Pangeran Ling Jing, Ying'er sudah berjanji ketika tiba saatnya nanti, akan memakai pemberian Pangeran Ling Jing. Jika kita meninggalkannya, bagaimana dengannya? Dia bisa mati Kakak Pangeran!",

Deg!

Pangeran Haichun mengerti, dia tidak seharusnya egois, ini perasaan yang tidak pantas. Tapi dia tidak bisa berbuat apapun terhadap pikiran jika saja dia yang berada di posisi Pangeran Ling Jing, Apa Zu Ying Ying akan bertahan di tempat dengan ambisi yang sama?

"Pangeran Haichun, ayo cepat!", Jiu Yun Yi mengunakan sebelah tangannya memegangi dua buah mutiara Bingxing miliknya dan milik Tan Yao.

Pangeran Haichun hendak memukul bagian belakang leher Zu Ying Ying demi membuatnya tidak sadarkan diri, tapi ketika dia berbalik, gadis itu sudah terlebih dahulu berlari kearah monster Miànbù shíkè. Monster sialan itu telah berhasil membuat Pangeran Ling Jing jatuh terpental ke atas permukaan tanah, memuntahkan darah yang cukup banyak.

[COMPLETED] Beloved Zu Ying Ying || Legend of Twin Moon BladesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang