Move On - Mark Lee ( complite )

39

" kenapa pada kayak gini ke aku " kata Lisa menangis dipelukan Mark.

" aku nggak kayak gitu Lis " kata Mark mempererat pelulannya.

" aku nggak salah " teriak Lisa sambil menangis.

" iya kamu nggak salah " kata Mark sambil mengelus kepala Lisa.

" aku nggak salah " Lisa langsung memegang kepalanya dengan tangannya yang gemetar.

Mark langsung meraih tangan Lisa yang gemetar lalu memeluknya erat-erat lalu menatapa Lisa dalam-dalam.

" Lisa aku disini , aku akan selalu ada buat ngelindungi kamu " kata Mark menatap Lisa yang tatapannya mulai kosong.

Lisa hanya diam sambil menatap Lurus kedepan dengan tatapan yang kosong.

" Lisa please jangan kayal gini lagi. Aku janji nggak akan ninggalin kamu walau satu detik pun " kata Mark sambil terus mengengam tangan Lisa.

" aku janji Lisa " kata Mark lalu memeluk Lisa.

" Markk..." Lisa menangis kencanh sekali di pelukan Mark.

Tiba-tiba saja pintu kamar Lisa terbuka dan seseorang masuk hingga berdiri disamping tempat tidur Lisa.

" Mark lo kenapa sih ?" Tanya Yunbi sambil menatap Mark marah.

Lisa yang ada dipelukan Mark langsung memegang Mark kencang sekali. Mark tahu kalau Lisa takut melihat Yunbi.

" mau ngapain lo kesini ?" Tanya Mark dingin.

" lo rela gosib kayak gini nyebar atau jangan-jangan ini bener kalo Lisa itu tiap malem muasin lo " kata Yunbi menatap Lisa yang ada dipelukan Mark.

" Lo kalo ngomong dijaga !" Kata Mark marah.

Taeil dan Ten langsung masuk begitu pula dengan Hansol yang datang menyusul. Mark melepaskan pelukannya dan berdiri dihadapan Yunbi denhan wajah marah.

" Lisa ?" Panggil Ten saat melihat Lisa memegang selimutnya kencang.

" Yunbi lo ngapain kesini ?" Tanya Hansol saat melihat Yunbi.

" gue mau mastiin bener atau nggak kalo Lisa yang kalian sayang ini suka muasin Mark tiap malem " Kata Yunbi sambil tertawa sinis melihat Lisa.

Ten langsung melihat kesal kearah Yunbi sambil terus memeluk Lisa.

" oh kenapa ? Kalo Lisa muasin Mark , lo juga mau muasin dia apa Taeyong kurang ?" Tanya Hansol sambil tertawa.

Seketika Lisa , Ten , Taeil dan Mark langsung melihat ke Hansol dan Yunbi bergantian.

" apa maksud lo ?" Tanya Yunbi sambil melihat Hansol yang masih tersenyum.

" Lo kira gue nggak tau , apa yang lo lakuin sama Taeyong seminggu yang lalu waktu mereka berdua ke kanada " kata Hansol masih tersenyum dengan tangan dilipat didada.

" emang ada apa pas gue sama Lisa kekanada ?" Tanya Mark pada Hansol.

" mau gue yang bilang atau lo sendiri yang bilang ?" Tanya Hansol pada Yunbi sambil masih tersenyum puas.

" gue nggak ngeti maksud lo " kata Yunbi sambil mengalihkan pandangan.

" Yunbi sama Taeyong tidur bareng di hotel deket kampus gue " kata Hansol dengan wajah tidak bersalah.

" Apa ?" Taeil , Ten dan Mark berkata barengan.

Sedangkan Lisa hanya menatap Yunbi lemas karena masih menangis walaupun pelan.

" gue nggak nyangka mulut lo ember ya " kata Yunbi menatap Hansol kesal.

" gue nggak bakal ember kalo lo nggak bawel soal Lisa sama Mark. Lo tuh lebih hina dari Lisa karena Lisa nolak sedangkan lo yang minta " kata Hansol menatap Yunbi santai.

" jangan sok tau " kata Yunbi kesal.

" jangan sok tau juga soal mereka berdua " kata Hansol balas menatap Yunbi dingin.

Yunbi langsung keluar kamar Lisa dengan kesal. Hansol hanya tertawa puas sedangkan yang lain hanya diam karena tidak percaya apa yang baru saja Hansol katakan.