28

10.3K 1.4K 36
                                    

Lisa berjalan lemas menuju kelasnya , bibir Lisa masih ditempel plester karena lukanya kemarin. Lisa masuk kekelas walaupun sebelum masuk dia beberapa kali menarik nafas.

" eh Lisa masih berani nunjukin tampang lo disini " kata seorang cewek sambil memainkan rambutnya.

" kalian apa-apaan sih " teriak Jennie kesal.

" lo diem deh " kata cewek berambut pirang pendek.

" eh kalian nggak seharusnya ngatain Lisa kayak gitu kalian nggak tau yang sebenernya " kata Jisoo menatap sekelas kesal.

" oh jadi lo belain dia " kata cewek yang makan lolipop sambil tertawa.

" dia temen gue dan gue nggak percaya sama itu artikel nggak jelas " kata Rose sambil mendekati Lisa.

" ya peduli amat mau bener apa nggak , tapi intinya pelakunya Lisa " kata Seorang cewek sambil duduk.

" iya udah gitu kayaknya Lisa menikmati banget hahaha " kata seorang cowok yang duduk dimeja.

" bisa kali Lis gue juga " sambut cowok yang berdiri disamping cowok yang duduk.

Lisa hanya diam karena badannya mulai gemetar lagi.

Kenapa harus kayak gini - Lisa

" jangan gitu dong nanti malem kan Lisa bakal sama gue " tiba-tiba seorang cowok merangkul Lisa.

" AAAAAA!!" Lisa langsung berteriak sambil menjauh dari cowok itu.

Rose , Jennie dan Jisoo kaget melihat keadaan Lisa yang gemetar memeluk tubuhnya sendiri dengan wajah pucat sambul terus menggigit bibir bawahnya yang sudah luka.

" Lisa ?" Panggil Rose mendekati Lisa.

" Lisa lo kenapa ?" Tanya Jennie panik.

Jisoo langsung mengeluarkan ponselnya dan menelepon seseorang.

" ayo dong Lisa jangan malu-malu " cowok itu mulai mendekati Lisa lagi.

Badan Lisa semakin gemetar dan matanya mulai kosong. Cowok itu mulai menyentuh Lisa dari kepala hingga wajah tapi saat ingin mencium Lisa tiba-tiba saja.

Brruukk !!!

" Mark Lisa kenapa ?" Tanya Jisoo yang mendekati Mark.

" nanti gue jelas , thanks udah nelepon " kata Mark melihat Jisoo sambil mengangguk.

Jisoo hanya balas mengangguk. Mark berjalan mendekati Lisa yanh sedang dipeluk oleh Rose dan Jennie terus  berusaha menenangkan Lisa.

" Lisa ini gue Lis ,  Mark " kata Mark sambil menepuk pipi Lisa pelan.

Tapi Lisa sama sekali tidak berkutik malah gigitan dibibirnya semakin dalam. Mark langsung mengendong Lisa menuju mobil nya dan memasukannya dibangku sebelah kemudi.

" bilang Lisa sakit " kata Mark yang sudah masuk ke mobil pada tiga teman Lisa itu.

" iya " kata Rose dengan wajah panik.

" kalo udah sadar kabarin kita " kata Jisoo dengan wajah khawatir juga.

Mark hanya mengangguk dan langsung menjalankan mobilnya. Bibir Lisa sudah mengalir darah.  Tanpa pikir panjang Mark langsung menaruh jari telunjuknya untuk Lisa gigit agat bibir Lisa tidak semakin Luka. Sedangkan tangan Mark yang satu lagi masih fokus di kemudi. Gigitan Lisa benar-benar kencang.

" AAAAAAAAA" Teriak Mark ketika jarinya digigit oleh Lisa.

Lisa masih terus mengigit tangan Mark dan matanya tetap kosong.

Move On - Mark Lee (  complite )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang