Bab 27

651 90 14
                                    

"Siapa itu waliyullah? Waliyullah adalah para hamba yang selalu dekat dengan Allah, mereka sangat menyembunyikan tentang mereka dari manusia lainnya."

Siti Marhamah



SELAMAT MEMBACA





   03:30 pm

   Waktu sepertiga malam terakhir, merupakan waktu paling mustajabah do'a, rahmat Allah turun diwaktu tersebut.

   Di anjurkan untuk Salat Sunnah Tahajud 2 rakaat jika terbangun, di waktu tersebut sangat bisa bagi Hamba yang ingin berduaan dengan Tuhan-Nya.

   Namun, bagi kaum perempuan walau terbangun di waktu tersebut, ada yang tidak bisa melaksanakan Salat karena haid. Maka, hanya menengadahkan tangan untuk berdo'a.

   Seperti yang dilakukan oleh Siti, ia terbangun di pertengahan malam tidak lagi melihat Suaminya yang tertidur di samping. Dalam posisi duduk bersila di atas ranjang, Siti menengadah tangan berdo'a kepada Rabb-Nya.

   Di waktu sepi sendirian seperti ini, air mata dapat mengalir deras mengingat dosa yang telah diperbuat. Dosa kepada Allah dengan bermaksiat dengan roh atau jasmani, dosa terhadap manusia yang mungkin tersakiti sebab lisan.

   Bermaksiat kepada Allah bahkan dengan membawa ribuan dosa, Allah akan tetap mengampuni Hamba-Nya, dengan Maha Pengampunan dan Maha Pemurah-Nya. Dosa lagi, meminta ampunan lagi, Allah tetap masih mengampuni.

   Namun, berbeda ketika dosa dengan manusia. Allah tidak akan maafkan, sampai manusia yang kita dzolimi dengan perbuatan, ataupun lisan mau memaafkan. Manusia tidak akan mudah memaafkan, juga manusia paling gengsi untuk meminta maaf.

   Itulah kenapa, kita harus bisa menjaga lisan dan perbuatan kepada manusia. Supaya Allah mau menerima taubat kita, bahkan bisa saja ibadah yang kita lakukan setiap hari, pahalanya justru keorang lain karena ghibah dan fitnah.

   Sedangkan dosa dari manusia yang kita ghibahi semuanya kita tanggung, jangan sampai di akhirat nanti semua ibadah kita justru diambil orang lain, sedangkan kita malah memikul dosa orang lain.

   Seseorang yang banyak dibicarakan, entah di depan maupun belakang, ia bisa saja sedikit ibadahnya. Tapi, mungkin nanti di akhirat ia akan mendapatkan pahala yang begitu banyak, dari ibadah yang di dunia ia tidak pernah lakukan.

   Sebagai manusia kita pastilah punya kesalahan, jika ada orang lain yang meminta maaf atas lisan buruknya terhadap kita, maafkanlah. Karena kita juga pasti pernah salah terhadap orang lain, kita juga ingin dimaafkan. Supaya ibadah yang dikerjakan pahalanya tidak untuk orang lain.

   Begitupun jika kita punya salah terhadap orang lain, jangan malu meminta maaf. Urusan mereka memaafkan atau tidak, biarlah urusan mereka dengan Allah, yang penting kita telah gugur dalam meminta maaf.

   Tidak mudah memang memaafkan, ketika orang lain membicarakan kita di belakang. Tapi, ingatlah janji Allah bagi hamba-Nya yang pemaaf adalah jaminan Surga.

   Setelah berdo'a beberapa puluh menit, di mana mata Siti rasanya sudah bengkak karena menangis. Jika berbicara akan parau, sangat susah didengar oleh orang lain.

   "Suamiku kemana, Ya Allah?" Siti menatap seluruh ruangan kamar yang berlampu remang.

   Biasanya kalau menangis akan mengantuk, tetapi mata Siti tidak sama sekali mengantuk. Ia merasakan sedikit lapar, ingin pergi keruang makan. Tapi, ia tidak berani pergi sendiri, mengingat Istana ini begitu luas keadaan masih gelap.

BLACK ROSE DEVIL (The Adams) ENDWhere stories live. Discover now