(PART SUDAH LENGKAP SEBELUM DIPUBLISH)
Bosan dengan cerita cinta yang rumit? Mari kita berkenalan dengan Geesa.
Geesa Salunandara, gadis pemilik cerita menuju mimpi yang cukup rumit. Geesa harus menempuh jalan dan rintangan yang terjal. Bahkan batu...
Part ini menyertakan foto untuk visualisasi fiksi.
🌻🌻🌻
Sudah seminggu berlalu sejak kejadian di mana Geesa mengurung dirinya hingga hanya Qiyas yang berhasil menemui dan menemaninya. Walaupun sempat terkena demam selama dua hari, tapi kini Geesa sudah lebih baik. Dia sepertinya sudah melupakan ucapan mamanya. Atau mungkin, ia paksa lupa. Entahlah.
Geesa kini tengah bersiap untuk ikut bersama Taavi menuju lokasi shooting. Di rumah hanya tersisa Taavi juga Geesa, itu kenapa akhirnya Geesa akan ikut Taavi pergi. Lebih tepatnya, sih, diharuskan ikut. Untung saja, jadwal Taavi hari ini tidak terlalu padat.
Toktoktok~~
"Geesa? Sudah siap belum? Kai sudah menunggu di bawah!"
"Ne oppa, tunggu sebentar!"
"Oppa tunggu di depan, ya?" Taavi memutuskan untuk menunggu Geesa di depan rumah bersama Kai.
Mungkin sekitar 5 menit kemudian, Geesa akhirnya keluar rumah. Taavi langsung memerhatikan penampilannya dari atas sampai bawah.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aigoo, lucunya."
.
Geesa kini tengah duduk bersama Kai, memerhatikan Taavi yang sedang mengambil adegan.
"Wah, daebak. Taavi oppa sangat hebat!" Geesa berucap dengan mata berbinarnya.
"Eung, kamu benar Geesa-ya. Dia memang sangat berbakat!" Kai menanggapi dengan senyum manisnya.
"Geundae (tapi) oppa, apa menjadi asisten artis itu melelahkan?"
"Enggak. Atau mungkin, belum? Hahaha ... Entahlah. Sampai saat ini, sih, aku tidak merasa lelah yang berarti. Hanya lelah sewajarnya dari bekerja," Kai berkata seadanya, dan Geesa mengangguk tanda mengerti.
Taavi kini sedang beradu akting dengan seorang aktor berlesung pipi. Dalam perannya, Taavi menjadi second lead yang tak lain adalah teman dari sang main lead pria. Taavi sepertinya tidak terlalu kesulitan untuk mendalami peran. Peran ceria dan banyak bicara memang peran yang cocok untuknya.
Geesa saja yang menontonnya terus dibuat tertawa olehnya. Bagaimana bisa ia terlihat tidak sedang berakting?
"Geesa-ya, kamu mau es krim?"
"Es krim? Di mana ada es krim?"
"Di sana, coffee truck-nya menyediakan es krim juga,"
"Jinjja (sungguh)? Mauuuuu!"
"Hahaha ... kajja (ayo) kita ke sana!" Kai membawa Geesa menuju tempat yang ia maksud tadi.
Coffee truck itu ternyata memang menyediakan es krim juga, terdapat tulisan For Kim Min-gue from Ahn Hyo-seop di atasnya. Ternyata namja berlesung pipi itu bernama Kim Mingue.
