40. 💋 Amazing Wedding 💋

Start from the beginning
                                    

Saat seluruh tamu dan saksi yang menyaksikan pemberkatan itu dengan hikmat serempak mengucap Amin, Rean mengeluarkan sepasang cincin dari saku jasnya lalu mengeluarkan benda itu dan memakaikannya di jari manis Viona. Bergantian selanjutnya, setelah selesai memasang cincin satu sama lain, untuk pertama kali dalam hidupnya... Rean memajukan wajah lalu mengecup hangat bibir wanita itu setelah sah menjadi istri.

Semua orang bertepuk tangan bahagia, begitu juga para orang tua mereka yang sangat semringah atas selesainya prosesi tersebut. Eliane dan Sintia Abimanyu yang duduk bersebelahan saling memeluk erat dan tak kuasa membendung tangis haru. Kini mereka berdua resmi menjadi besan.

Setelah didoakan imam dan melakukan prosesi sambutan terima kasih kepada orang tua, para keluarga inti maju ke depan bersebelahan dengan pengantin pria dan wanita untuk berfoto. Lalu dilanjut dengan rekan-rekan kantor bergantian melakukan prosesi foto untuk dicetak nanti.

Yang paling terakhir adalah prosesi lempar bunga, saat semua orang keluar dari ruangan dan berkumpul di depan, Viona memberi aba-aba pada para wanita yang berkumpul di sana agar mendapatkan bunga itu. Menurut orang-orang, siapa pun yang mendapatkan bunga tersebut akan cepat menyusul menikah nanti.

Berikut pula Yuji, wanita itu mengambil kuda-kuda dan berdiri di tengah kerumunan bersiap menerima lemparan itu meski hilal calonnya tidak kelihatan. Tapi optimis saja, barangkali jodohnya masih nyangkut di DC Cakung, paling tidak jika dia mendapat bunga itu sudah jelas dia akan menikah nanti.

"Viona, gue harus dapet bunga itu!" pekik wanita berpotongan Dora tersebut di tengah orang-orang yang berdesakan. Tak terkecuali wanita ataupun laki-laki.

"Siap?" balas Viona bersemangat, wanita itu berbalik badan lalu melempar bunga tersebut dalam posisi membelakangi. Meski semua orang tampak berebut berusaha mendapatkan bunga tersebut seperti memperebutkan uang, tetapi sesuai janji bahwa bunga itu harus Yuji yang menerimanya.

Dengan sangat sigap dan lincah, ketika bunga itu dilempar dia melompat sangat tinggi untuk mendapatkan buket bunga mawar putih tersebut.

Usaha tidak mengkhianati hasil, meski harus menyingkap rok gaunnya setinggi harapan orang tua, dia mendapatkannya.

"VIONA GUE DAPET!!!" pekik Yuji antusias, dia melompat kegirangan dan berjingkrak-jingkrak di tengah kerumuman dengan wajah super bahagia. Kemudian wanita itu berlari mengelilingi halaman dan bersorak jika sebentar lagi dia akan menikahi Kim Mingyu, Yuji akan menyusul idol kpop tersebut lalu mengajukan lamaran nanti.

"Kim Mingyu, calon istri lo udah siap nikah woyy!!!!"

Hari bahagia itu tiba, baik Viona maupun Rean benar-benar merayakannya.

💋💋💋

Setelah pemberkatan selesai pukul 10 pagi, Rean dan Viona bersiap mendatangi Diamond Bolt Hotel tempat mereka mereservasi paket resepsi di ballroom gedung tersebut.

1000 undangan sesuai yang Rean dan ibunya rencanakan terealisasi dengan sempurna. Aula ballroom tersebut begitu mewah dan luas lengkap dengan kursi-kursi yang tersusun rapi, juga stand konsumsi yang lengkap menjadikan tempat itu begitu berkelas.

Di ujung terdapat kursi pelaminan dan kue tart juga gelas anggur putih yang tersusun seperti menara.

Pernikahan ini adalah impian bagi seluruh wanita di bumi mana pun. Rean tidak rugi mengeluarkan uang sebesar 168 juta rupiah untuk acara semegah ini.

Belum lagi hampers dan sovenir tersusun rapi untuk para tamu yang selesai kondangan nanti. Di dalam kotak berukuran dua puluh lima kali dua puluh lima sentimeter itu berisi mug couple, lalu handuk dan alat makan yang terdiri dari sendok, garpu, sumpit dari bahan premium.

How to kiss?Where stories live. Discover now