"Kalau ada yang lebih cantik dari bunga liar warna merah muda,mungkin itu senyuman gadis cantik bernama jea"
"Jenshaka adventara"
☆
☆
☆
☆
☆
HAPPY READING
*****
Kini.ketiga inti geng space bird sedang berkumpul dikantin sekolah SOF.seperti biasa,mereka hanya sekedar berbincang untung menghabiskan waktu istirahat mereka.ketiganya itu terlihat sedang menikmati beberapa pesanan makanan mereka.tetapi berbeda dengan Kenzo yang asik memainkan benda pipih miliknya itu.
"Yang kalah.BAYARR!!"sarkas Kenzi kepada naren.mereka berdua memang sedang asik memainkan permainan Ludo king.
Naren berdecak sebal melihat kekalahannya dari kenzi."ogah!".sahutnya sembari menekuk wajah nya kesal.
"Gak gentle banget Lo!.perjanjian awal men".sahut Kenzi masih kuat dengan tekadnya.
"Bodo!"balas naren.
"MBAK AYU.SAYA PESEN 2 MIE AYAM,TERUS SAMA SALAD BUAHNYA JUGA.OH IYA,JUS ALPUKAT NYA 1 YA."teriak Kenzi pada penjual dikantin sekolah mereka."NAREN YANG BAYAR MBA".teriaknya lagi.
Naren menatap sinis kearah Kenzi."setan!".cibirnya kesal.
Kenzi hanya cengengesan sembari menggaruk bagian belakang kepalanya yang tidak gatal.naren pasti tidak akan bisa menolak,pasalnya semua murid disana sudah mendengar teriakan Kenzi.
Kenzo memutar bola matanya malas.padahal mereka hanya bertiga,tapi kenapa dunianya terasa begitu berisik dan sangat mengganggu kenyamanan nya.
"Alay!"cibir Kenzo tanpa mengalihkan pandanganya dari benda pipih ditangan nya itu.
Kenzi menatap sinis kearah Kenzo saudara nya itu."sirik aja Lo"sarkas Kenzi.
Kini.pesanan Kenzi yang cukup banyak itu,sudah tersedia dimeja.kedua mata lelaki itu berbinar-binar melihat makanan yang begitu banyak dihadapan nya itu.dan gratis tentunya.
"Wah.makasih mba ayu cantik."ucap Kenzi melirik penjual kantin mereka yang masih terlihat awet muda itu.
"Sama-sama,emang bakal habis mas zie.banyak loh itu"sahut ayu.
Kenzi memukul dadanya seolah mengisyaratkan bahwa dirinya bisa menghabiskan makanan sebanyak itu."tenang..enzii,ada naren dan Kenzo juga,jadi aman."Kenzi mengacungkan jempol nya.
Ayu mengangguk paham."oke deh.kesana dulu ya,mas zie."pamit ayu,lalu berjalan untuk kembali melanjutkan pekerjaanannya.
"Awas aja kalau Lo gak habisin!..Lo bayar sendiri titik."ucap naren pada Kenzi
"Santai.gue bisa kok".ucap Kenzi dengan kepercayaan diri nya.
Keheningan tercipta diantara ketiga orang ini.kenzi terlihat mulai menyantap makanan nya dengan begitu semangat,begitupun naren dan Kenzo yang sibuk dengan ponsel masing-masing.
YOU ARE READING
SUNDAY
Teen Fiction"Tau nggak, apa yang paling berkesan dari semuanya". Tanya pangeran pada jea. Keduanya kini tengah duduk ditepian pantai sembari menikmati keindahan deraian ombak dan hembusan angin pantai. Jea menggelengkan kepalanya sembari menatap pangeran. "Eumm...
