Bertransmigrasi Menjadi Selebgram

Bab 51: Mengikuti

Tang Tu berkata tanpa daya, "Dibandingkan dengan yang lain, kami dianggap akrab satu sama lain di sini," Ini adalah pertama kalinya Tang Tu bekerja sama dengan Qiao Xin, Feng Qingyu, dan Yang Huayue. Dia bahkan belum pernah berbicara dengan mereka sebelumnya.

"Aku tahu kamu takut pers akan tergila-gila padamu, tapi kita berada di sekolah dan kru yang sama. Tidak apa-apa mendiskusikan naskah saat istirahat, dan kita berdiri sangat jauh satu sama lain," Tang Tu memberi isyarat untuk menunjukkan jarak di antara keduanya, "Jarak yang aman, ditambah ekspresi seriusmu. Bahkan pers pun tidak akan mampu membuat berita apa pun."

Liu Man tahu Tang Tu ada benarnya, jadi dia sedikit lengah.

"Selain itu, penjaga tidak akan membiarkan siapa pun masuk, dan semua orang di kru ini telah menandatangani kontrak rahasia. Anda tidak perlu takut."

Ini adalah pertama kalinya Tang Tu menyadari bahwa dia memiliki begitu banyak kesabaran. Dia mengarang begitu banyak alasan hanya untuk membuat seorang gadis ngobrol dengannya. Yang lebih menggelikan lagi adalah, dalam benaknya, dia sama gugupnya dengan anak laki-laki berusia tujuh belas tahun yang belum pernah melihat dunia. Dia takut Liu Man akan menolaknya lagi. Kapan dia, yang terkenal sombong dan acuh tak acuh, pernah merendahkan harga dirinya seperti ini?

Karena dia memberikan begitu banyak alasan, tidak masuk akal bagi Liu Man untuk mempertahankan pembelaannya demi Tang Tu.

Melihat dia tidak lagi menjaga kewaspadaannya, Tang Tu menunjukkan senyuman lega. Dia berkata kepada Liu Man, "Meskipun kamu tidak pandai memainkan musik klasik, kamu pandai memainkan lagu daerah."

"?"

Liu Man tampak bingung.

"Bukankah kamu pergi ke mal pejalan kaki tadi malam untuk menemani penyanyi cyber?"

"Bagaimana Anda tahu bahwa?" Liu Man terkejut.

Tang Tu bahkan lebih terkejut lagi, "Apakah kamu tidak memiliki Wei Bo?"

"Tentu saja," Liu Man segera mengeluarkan ponselnya. Tadi malam, dia kembali ke hotelnya setelah tengah malam, dan dia bangun hari ini jam tujuh untuk datang ke sini. Dia tidak pernah punya waktu untuk memeriksa Wei Bo.

Tang Tu masuk ke Wei Bo-nya. Sebulan yang lalu, ketika Liu Man melihat akun Wei Bo-nya, dia memiliki delapan juta pengikut, dan sekarang dia memiliki sembilan juta. Tang Tu biasanya tidak suka memposting banyak hal di akun Wei Bo-nya, hanya sekali setiap minggu. Namun, dia suka menelusuri dan memposting ulang milik orang lain.

Saat makan siang, dia mengikuti Coco dan mem-posting ulang postingan terbaru Coco.

"Coco: Siaran langsung tadi malam TINGGI. Lagu sedih pun bisa berubah menjadi bahagia, hanya karena pesona keberuntunganku ada di sana. Itu adalah malam terbaik yang pernah ada, dan aku sangat mencintaimu, Dewi Hanfu-ku. xoxo." Coco melampirkan video pendek di bawah postingan Wei Bo-nya. Itu adalah bagian ketika Liu Man menemaninya selama "Thinking About You."

Akun Coco memiliki dua juta penggemar, tetapi postingannya telah mendapatkan lebih dari tiga juta suka, beberapa juta komentar, dan ratusan ribu postingan ulang. Dia juga membuat tag pencarian populer — #Hanfu Goddess#.

"Bukankah gadis cantik ini yang memakai Hanfu tempo hari, di restoran itu?"

"Ya ya. Dewi Hanfu tahu cara bermain piano, dan kemampuan pianonya sangat bagus. Dia sangat beruntung memiliki bakat dan ketampanan!"

"Tidakkah menurut kalian Dewi Hanfu memiliki suara yang bagus juga? Dia bernyanyi dengan gaya yang sangat berbeda dari Coco."

"Saya masih lebih menyukai suara Coco."