Bertransmigrasi Menjadi Selebgram

Bab 50: Upacara Pembukaan

Setiap film yang disutradarai Ye Zian selalu memiliki upacara pembukaan yang sangat sederhana. Mereka selalu mengikuti persyaratan dan prosedur investor. Itu adalah hari pertama syuting mereka, dan karena pers ada di sini, semua orang yang berhubungan dengan film tersebut hadir.

Hanya sampai empat aktor utama muncul di depan kamera, Liu Man, yang bercampur dalam kerumunan besar figuran, mengetahui bahwa pemeran utama pria adalah Qiao Xin dan pemeran utama wanita adalah Feng Qingyu.

Karena Ye Zian dan Qiu Jing sama-sama ingin mereka menjadi pemeran utama, Qiao Xin dan Feng Qingyu memiliki level yang lebih tinggi daripada Tang Tu dan Yang Huayue.

Qiao Xin masih muda ketika dia menjadi terkenal. Dia mulai berakting ketika dia baru berusia dua belas tahun dan menjadi bintang cilik. Penampilannya disukai oleh Tuhan, karena dia tidak bertambah jelek dan malah menjadi lebih tampan seiring berjalannya waktu. Dia tumbuh lebih tinggi, dan ada sesuatu yang istimewa pada penampilannya – Dia memiliki dua lesung pipit.

Qiao Xin baru berusia dua puluh lima tahun saat ini, tetapi dia telah berpartisipasi dalam lebih dari seratus film. Dia adalah salah satu selebritas yang tetap populer untuk waktu yang lama. Namun, meski dia punya banyak pekerjaan, tidak ada satu pun yang unik. Kebanyakan karyanya berada di tengah-tengah, tidak terlalu buruk namun juga tidak terlalu bagus. Ye Zian memilih Qiao Xin karena dia memiliki kemampuan akting yang bagus dan penampilannya sesuai dengan deskripsi karakter Gu Qing — Gu Qing juga memiliki lesung pipit.

Feng Qingyu pernah menjadi model majalah, dan mengalihkan kariernya ke dunia akting di tengah jalan. Beberapa tahun terakhir, perusahaan Feng Qingyu menghabiskan banyak uang untuk menjadikannya populer, dan memberinya sumber daya yang sangat bagus. Film ini adalah salah satunya. Kondisi Feng Qingyu cukup bagus. Karena dia pernah menjadi model, itu menjamin perawakannya yang bagus. Dia juga terlihat sangat cantik, dia adalah tipe primadona yang memberikan perasaan segar kepada orang-orang. Dia memiliki rambut panjang sampai ke bahunya, dan wajahnya kecil. Mata dan alisnya tampak indah, dan dia sangat kurus. Dia memberikan perasaan nyaman dan memiliki grup penggemar yang besar.

Feng Qingyu belajar piano ketika dia masih kecil, jadi dia tahu cara memainkannya pada tingkat rata-rata. Tentu saja, dia tidak akan bisa bermain seperti Liu Man dan Tang Tu, tapi tidak masalah baginya untuk berpura-pura di film.

Pada upacara pembukaan, Ye Zian memberi penjelasan kepada pers tentang kondisi film baru tersebut. Dia tidak mengatakan tentang apa film itu, dan hanya memberi tahu semua orang bahwa itu adalah kisah cinta yang melibatkan misteri. Para jurnalis tahu bahwa mereka tidak dapat menggali informasi berharga apa pun, sehingga mereka hanya mengambil beberapa foto para pemeran utama untuk dilaporkan kepada atasan mereka.

Liu Man berdiri dengan pemeran tambahan yang jarang muncul di film. Mereka sama sekali tidak menonjol, jadi tidak ada jurnalis yang memperhatikan mereka.

Setelah upacara, syuting film secara resmi dimulai. Tidak ada pekerjaan untuk Liu Man pada hari pertama.

Mungkin karena Qiu Jing memilih Liu Man sendiri, kru mengirim seseorang untuk memperkenalkannya ke tempat mereka syuting.

Bagian utama dari film ini adalah ketika karakternya menjadi dewasa. Sebagian besar syuting terjadi di rumah pemeran utama pria, Gu Qing. Ye Zian punya teman yang memiliki vila taman di Shanghai yang cukup bersejarah. Dia dengan baik hati meminjamkan rumah itu kepada Ye Zian untuk dia syuting.

Vila taman memiliki total tiga lantai. Satu di bawah tanah dan dua di atas. Vila taman di pusat kota Shanghai bahkan lebih berharga daripada sebuah rumah besar. Terletak di tengah-tengah gedung pencakar langit, vila taman ini tampak sangat menonjol. Pemiliknya sedikit merombaknya, dan memberi warna putih susu sebagai pagar luarnya. Mereka juga mendekorasi ulang taman dan menanam banyak pohon cemara, seperti pohon aras, juniper naga, dan cinnamomum camphora.

Di tengah taman ada air mancur marmer besar, dan di tengah air mancur itu ada patung. Pemiliknya memanfaatkan keunggulan medan untuk membangun tembok tinggi di sekeliling taman vila dan halaman rumput untuk membentuk "dunia" pribadi, sehingga tidak ada yang bisa melihat apa yang ada di sana dari luar. Ini juga menjamin privasi ketika mereka merekam film tersebut.

Ada penjaga di sekitar pintu masuk dan pintu belakang, tidak ada penggemar atau jurnalis yang bisa masuk.

Saat ini, di taman, mereka sedang syuting adegan ketika pemeran utama pria pertama kali membawa pemeran utama wanita kembali ke rumah.

Latar adegan ini adalah musim panas.

Cuaca sore itu bagus, dan matahari bersinar terang menyinari tanaman hijau di taman. Tidak ada seorang pun yang tahu bahwa suhu sebenarnya sebenarnya nol derajat celsius.

Feng Qingyu hanya mengenakan gaun hitam, yang sangat renggang dan memperlihatkan banyak bagian tubuhnya; lehernya, tulang selangkanya, anggota tubuhnya semuanya terkena udara dingin. Dia tinggi dan kurus, jadi dia terlihat bagus mengenakan pakaian hitam.

Liu Man teringat dalam naskahnya, ketika pemeran utama wanita, Yan Xialan, pertama kali datang ke rumah Ji, dia mengenakan kostum yang persis sama. Yan Xialan besar di Amerika, dan cukup terbuka, sama seperti orang barat. Dia suka mengenakan pakaian yang elegan dan ortodoks, terutama yang berwarna hitam. Sebagian besar pakaiannya berwarna hitam.

Tapi kepribadian Yan Xialan sama sekali tidak membosankan. Faktanya, dia sangat ramah dan menikmati olahraga luar ruangan. Dia selalu penuh energi, dan ini cocok dengan kepribadian Feng Qingyu di dunia hiburan.

Seolah dia tidak merasa kedinginan sama sekali, Feng Qingyu menoleh ke Qiao Xin, "Ini pertama kalinya aku datang ke tempatmu. Apakah kamu yakin orang tuamu akan menyukaiku?" Feng Qingyu sedikit khawatir, tapi ekspresinya penuh percaya diri.

Yan Xialan adalah orang seperti itu. Dia memiliki ketampanan, bakat, dan latar belakang yang bagus. Dia tidak kekurangan apa pun, dan dia kuat di dalam. Satu-satunya hal adalah, dia terlalu berusaha keras dalam hubungannya dengan Gu Qing, dan dia takut kehilangannya.

Qiao Xin tidak langsung menjawab Feng Qingyu, melainkan melihat ke jendela di lantai dua dengan tatapan rumit sebelum meletakkan lengannya di bahu Feng Qingyu dan berkata dengan lembut, "Jangan khawatir, orang tuaku sangat mudah bergaul. dengan."

Oke, Ye Zian memberi isyarat.

Asisten Qiao Xin dan Feng Qingyu dengan cepat datang membawa mantel puffer dan cangkir air hangat.

Kostum Yang Huayue sudah dipakai, dan dia menunggu di satu sisi. Dia telah memperhatikan Liu Man, berjalan-jalan dan sangat ingin tahu dalam segala hal.

Yang Huayue adalah seseorang yang sangat berpengalaman di dunia hiburan. Dia melihat betapa barunya Liu Man dalam segala hal, dan dia langsung merasa seperti pendahulunya. Dia berdiri dan ingin mengobrol dengan Liu Man.

Namun terkejut saat melihat Tang Tu, yang terkenal menyendiri di dunia hiburan, berjalan di belakang Liu Man dan menepuk bahunya. Untungnya, pemeran utama pria dan wanita sedang syuting dan semua orang ada di taman depan. Tidak ada yang memperhatikan mereka.

Ketukan Tang Tu membuat takut Liu Man, yang melihat sekeliling dengan rasa ingin tahu. Dia berbalik untuk melihat Tang Tu, dan tanpa sadar melangkah mundur.

Reaksi ini membuat Tang Tu sedikit mengerutkan alisnya. Dia bertanya dengan bingung,

"Kenapa kamu begitu takut padaku?"

Tang Tu merasa sangat tidak nyaman.

Liu Man tidak takut pada Tang Tu. Dia melihat bagaimana Tang Tu dan Shen Mozhen diblokir oleh semua penggemar mereka di kampus sekolah, dan dia melihat bagaimana Tang Tu bisa membahas topik Wei Bo yang paling populer dan didiskusikan oleh puluhan ribu penggemar. Terakhir kali, ketika dia pingsan, Tang Tu hanya berusaha menyelamatkannya, tetapi semua orang di sekolah mengira dia hanya dengan sengaja mencoba merayu Tang Tu.

Liu Man sangat jelas dalam pikirannya bahwa secara teknis, dia bahkan bukan aktris baru, dan dia tidak memiliki apa pun. Bersama dengan orang populer seperti Tang Tu, dia tidak tahu apa yang akan ditulis media tentang dirinya.

"Aku tidak takut padamu, aku hanya berpikir kita tidak begitu akrab satu sama lain," Liu Man tidak ingin Tang Tu terlihat buruk. Lagipula dia tidak terlalu mengenal Tang Tu, mereka hanya bertemu beberapa kali.

Kredit: Sydney, Puppxteer, & Michelle (editor baru kami)