chapter 21

2.2K 145 11
                                    

Di sebuah rumah sakit di dua ruangan yang berbeda.

2 orang yang tertidur cukup lama akhirnya mulai menggerakkan jari mereka disusul terbuka nya mata mereka.

Ini sebuah keajaiban karena mereka berdua terbangun di waktu yang sama.

Bian yang baru saja kembali dari toilet terkejut bukan main melihat Virendra yang sudah membuka mata dan terlihat bingung. 

Bian segera menghampiri Virendra dan mulai memeriksa keadaan Virendra.

" Sa-saya di-dimana? "

" Syukurlah Vi. Kau sudah bangun. Y Tuhan ini hari yang baik dan satu kebahagiaan sudah datang "

" Di-dimana Harsa? "

" Minumlah terlebih dahulu. Suara mu sangat serak. Kau tahu? Kau tertidur 8 bulan lama nya. Syukurlah kondisi mu sudah membaik. Hanya tinggal sedikit terapi untuk merilekskan anggota gerak mu agar bisa kembali berfungsi dengan normal "

Bian membantu Virendra untuk minum sambil bercerita apa aja yang terjadi selama Virendra tertidur.

Kecuali bagian Harsa yang sedang hamil dan bahkan sebentar lagi akan melahirkan. Biarlah Harsa sendiri yang memberi tahu Virendra nanti.

Virendra hanya mendengar dengan seksama. Tubuh nya sangat lemas dan dia belum bisa menggerakkan anggota tubuh nya dengan leluasa.

Sementara di ruangan lain.

Dokter Jae yang baru saja masuk ke ruangan, terkejut melihat pasien nya ternyata sudah sadar.

Dokter Jae segera memeriksa pasien tersebut.

" Sa-saya di rumah sa-sakit? "

" Benar tuan. Sebaiknya tuan minum dulu "

Dokter Jae membantu pasien tersebut untuk minum. Tidak butuh waktu lama, gelas berisi air sudah habis tak bersisa.

" Apa yang terjadi? Sudah berapa lama saya tidak sadar dokter? "

" Anda mengalami kecelakaan tuan. Mobil anda masuk ke jurang, itu yang saya dengar dari rekan saya sesama dokter "

Pasien tersebut mulai mengingat ingat apa yang terjadi sebelum dia terbaring di ranjang ini.

" Lalu anda sudah tidak sadarkan diri kurang lebih selama 2 bulan. Mengingat betapa parah nya kecelakaan yang anda alami dulu. Oh iya saya akan mengabarkan rekan saya kalau anda sudah siuman "

" Baik dokter. Saya juga ingin mengucapkan terimakasih pada nya. Terimakasih juga pada dokter yang sudah merawat saya "

" Sudah tugas saya sebagai dokter untuk membantu anda kembali sehat. Kalau begitu anda bisa istirahat kembali. Nanti akan ada perawat yang datang membawakan makanan untuk anda "

Dokter Jae pergi meninggalkan pasien itu sendirian. Pasien itu mencoba menggerakkan tubuh nya namun tubuh nya sedikit kaku.

Ah dia ingat kalau dokter tadi bilang dia sudah tidur hampir 2 bulan. Itu waktu yang lama.

Kecelakaan...

Ah kecelakaan saat dia akan mengunjungi cabang perusahaan nya yang bermasalah. Mobil nya terpental dan masuk ke jurang.

Kejadian sebelum nya? Kejadian saat dia bertengkar dengan Manda sebelum pergi.

Kejadian sebelum nya? Kejadian dia yang dengan lancang mencium bibir Harsa hingga Harsa menampar nya.

Dia harus segera pulih untuk meminta maaf pada istri nya dan Harsa.

Iya, seseorang yang baru saja sadar itu Kairav.

aku dan rasa sakitku (End)Where stories live. Discover now