Clara 6

355 20 2
                                    

Happy Reading 🦕

Semoga kalian suka.🤍

Keesokan harinya, setelah pulang dari kampus Clara langsung pergi ke cafe. Setelah lima hari bekerja di cafe milik Ken. Diakui bahwa pengunjung yang datang ke cafe itu semakin ramai. 

Terlebih lagi para laki-laki yang datang sekedar untuk nongkrong bersama teman-temannya. Ada juga yang ingin bersantai dan tidak sedikit juga yang pergi kesana untuk mengerjakan tugas. 

Setiap kali manggung, Clara selalu di temani oleh kedua sahabatnya. Setelah selesai kerja, Clara Megan dan Natali langsung pulang. 

Karena hari ini Clara libur, ia sudah berniat untuk menghabiskan waktunya di kamar.

Namun masih pagi buta ada orang yang menggedor pintu kamar yang langsung membuat mood nya hancur seketika. 

"Astaga, masih pagi loh. Tolong jangan ganggu waktu libur gue" Ia berbicara pelan dengan suara serak khas orang bangun tidur. 

Natali yang tidur di sampingnya sama sekali tidak terganggu dengan suara berisik tersebut. 

"Ni anak tidur apa mati, udah berisik gini gak kebangun" 

Kemudian ia berjalan menuju pintu kamar dan membukanya. Matanya masih sangat mengantuk maka dari itu ia memutuskan untuk menutup mata dan bersender ke dinding. Ia tidak memperdulikan siapa yang berada di hadapannya sekarang ini. 

"Apa" Ucapnya lemas karena masih sangat mengantuk dengan mata yang masih terpejam. 

"Mandi lo sana, setelah itu ikut gue" Ucap Ken. 

"Ikut kemana si anjirr pagi-pagi gini" 

"Cepet, daripada lo gue mandiin"

"Udahlah bg, lo apa-apaan si gajelas banget" Saat ia ingin kembali berjalan ke arah kasur ia langsung di tarik oleh Ken. 

"Ah capek gue. Tolong lah bg jangan ganggu waktu libur gue"

Ken sangat gemas melihat Clara yang masih sangat mengantuk

"Yaudah gue kasih lo waktu 5 menit"

"Hmm" Lalu kembali melanjutkan tidurnya

5 menit sudah Ken menunggu Clara, namun gadis itu masih saja belum bangun. Karena Ken merasa kasihan ia menunda jadwal latihan Clara. Ia memutuskan untuk melatih Clara pada sore nanti

Setelah bangun pukul 8 Clara merasa badannya sangat segar, tidurnya sangat nyenyak walaupun ada sedikit gangguan. 

Setelah bersih-bersih kemudian ia dan Natali turun ke bawah dan menempati meja makan. Kemudian makan pagi bersama di meja makan. 

Setelah selesai makan, Ken pamit pada bunda karena ia ingin berangkat ke kantor bersama ayah. Sebelum pergi ia menyempatkan untuk bicara pada Clara. 

"Ra, lo inget ya. Ntar sore pas gue udah pulang lo langsung latihan sama gue"

"Latihan apasi bg"

"Latihan fisik lo biar kuat"

"Lo mau banting gue? Biar gue tahan banting gitu?" Ucapnya asal

"Lo liat aja nanti"

"Serah lo deh bg"

"Oke"

Lalu Ken berlalu begitu saja. Selama di perjalanan entah kenapa ia selalu memikirkan Clara dan kemudian tersenyum tipis setiap kali membayangkan wajah Clara saat bangun tidur tadi 

ClaraDonde viven las historias. Descúbrelo ahora