DESTINY [ END ]

THREE

happy reading ( >_< )
°
°
°
°
°
•••••

hari ini sebelum anggasta pergi kesekolah , dia pergi ke cafe bersama papa nya untuk memberi tahu ada yang ingin bekerja paruh waktu disana tanpa david memberi tahu bahwa anggasta adalah putra bungsunya, karena david tak pernah memberi tahu putra bungsunya jadi mereka tidak tahu.

sekarang anggasta sudah berada di sekolah lebih tepat nya sedang berada di kantin bersama teman teman nya ,dia sangat senang karena habis sekolah bisa langsung pergi ke cafe untuk bekerja.

"si angga kenapa tuh senyum senyum mulu dari tadi". dari tadi ishan memerhatikan teman nya tapi ia mendapatkan anggasta yang sedang senyum senyum sendiri.

"iya tuh , lagi mikirin apaan sih" ucap arka yang berhasil menyadarkan anggasta yang sedang tersenyum.

"enggak" ketus anggasta tapi masih dengan mulut nya yang terus tersenyum membuat para teman nya makin penasaran.

"oh iya , pulang sekolah kita latihan basket yuk , dah lama gue ga maen" . ajak erik.

"gue mah gas aja".

"gue juga".

"si angga gimana , mau ga?" tanya evan karena tidak menjawab ajakan dari erik.

"gue sibuk" jawab anggasta membuat keempat teman nya tidak percaya apa yang di ucapkan oleh anggasta baru pertama kali dia menjawab sibuk.

"sibuk apaan lu".

"biasa nya lu yang ngajak".

sungguh anggasta hari ini membingungkan teman teman nya dari senyum senyum sendiri sampai menolak basket.

*****

"habis gue kerja kita jalan jalan yuk, dah lama gue enggak jalan jalan bareng kalian" ajak anna yang sedang duduk di kursi belajarnya.

sekarang anna dan kedua sahabatnya sedang berada di kelas nya , karena kedua sahabatnya yang menghampiri anna kekelas katanya sebelum masuk kelas ngobrol ngobrol dulu karena udah kebiasaan mereka.

"gas aja mumpung lu mau , biasanya kan lu habis kerja langsung tidur" jawab bella merasa senang karena anna ingin jalan jalan.

"tapi lo ga apa apa kan , habis kerja langsung jalan jalan sama kita" ucap liora yang merasa khawatir.

"kan gue yang ngajak jadi ga apa apa dong , lagian kita udah lama kan ga jalan jalan" jelas anna pada kedua sahabatnya sambil tersenyum cerah.

lanjut mereka bertiga mengobrol hal hal lain sampai bel berbunyi menandakan untuk masuk kelas masing masing.

Tring.....

Tring.....

Tring.....

kedua sahabat anna mulai melangkahkan kakinya dari kursi anna karena bel berbunyi membuat mereka harus meninggalkan kelas ini.

bella dan liora baru satu langkah menjauh dari kursi anna , mereka di kejutkan dengan kedatangan anggasta yang membuat para ciwik ciwik yang berada di kelas menatap anggasta.

"anggasta emang cakep".

"ga bosen gue liat muka dia".

"keberuntungan taun ini bisa sekelas dengan anggsta".

bisikan bisikan kecil yang terdengar oleh anna ketika melihat anggasta yang melangkahkan kakinya ke arah nya lebih tepatnya akan kebelakang anna karena kursi nya berada di belakang anna di belakang pojok.