04. Langsa

365 19 0
                                    

Warning banyak typo ❗❗❗

Happy reading 🤗

Langit menghampiri Senja yang tengah duduk di salah satu sofa yang sudah di sediakan Langit

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Langit menghampiri Senja yang tengah duduk di salah satu sofa yang sudah di sediakan Langit.

"Gue ga mau ada yang tau lagi kalo kita mau nikah." Kata Senja tiba-tiba.

"Intinya temen-temen Lo jangan ada yang tau lagi selain yang tadi ada di kantin." Lanjut Senja.

Langit hanya diam, bodoamat dah nih cewek mau ngomel gimana lagian ga ada urusannya juga.

"Lo dengerin gue kan?" Tanya Senja.

"Iya." Jawabnya dingin.

Senja memutar bola matanya jengah, bagaimana nasibnya jika dia sudah tinggal satu rumah dengan Langit.

"Ga guna juga gue ke sini." Dumel Senja membuat Langit mengangkat satu alisnya.

"Dah lah."

Senja berdiri dan berjalan keluar rooftop namun saat pintu terbuka betapa terkejut nya Senja saat melihat sosok gadis dengan pakaian yang kucel dan muka di lumuri darah tengah menatapnya dan tersenyum menyeringai.

"Aaakk!!!." Teriak Senja dan langsung membanting pintu rooftop.

Brakk

"Langit!!!." Teriak Senja dan berlari menuju Langit, menubruk tubuh Langit membuat nya terkejut.

Sekarang posisi Senja ada di atas tubuh Langit sedangkan Langit di bawahnya, Senja menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Langit membuat Langit sedikit terkejut.

"Itu di depan pintu ada setan." Kata Senja dengan suara yang terendam, membuat Langit dengan cepat mendorong Senja pelan.

Senja yang sadar pun sedikit malu menatap Langit tak enak. "Sorry tadi gue kaget jadi gitu." Cicit Senja.

"Dia emang dari dulu disitu, ga usah takut dia ga jahat." Jawab Langit.

"Yakin Lo." Kata Senja yang ragu.

"Ya yakin, Lo tadi ke sini aja ga di ganggu kan." Jawab Langit membuat Senja terdiam.

"Benar juga, tadi gue sempet lihat sih ada cewek tapi gue fikir tadi itu siswa lain." Batin Senja.

"Anterin yuk, gue takut." Cicit Senja membuat Langit memutar bola matanya jengah.

"Ogah, balik aja sendiri." Jawabnya, menyandar kan badannya di sofa memejamkan matanya, membuat Senja kesal.

LANGSA (on going)Where stories live. Discover now