9. 📘📕

18.3K 3.7K 1.3K
                                    

hi loves, kabar gmn?

rumah ikara & rumah leo

jd kebayang kan kenapa pada gampang bgt lompat, tinggal naik ke pager aja karena rumahnya sebelahan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

jd kebayang kan kenapa pada gampang bgt lompat, tinggal naik ke pager aja karena rumahnya sebelahan. nempel.


kamar leo & kamar ikara.

kamar leo & kamar ikara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.













9. Kepala Sekolah.






Ale dan Dilla keluar dari rumah dengan pakaian rapi, disusul Haidar yang berjalan sambil membawa boneka kelinci yang dihadiahkan Om Ical saat ulang tahun. Mereka bertiga keluar menuju mobil yang sudah terparkir di luar.

"Le, hadiah udah dibawa semua?" tanya Dilla. "Kalung buat Jihan udah juga kan?"

"Aman sayangku," Ale membungkuk untuk mengancingkan kemeja Haidar. "Nanti waktu acara, kamu dateng ke Om Nathan ya, dia banyak mainan." bisiknya.

"Nathan?" beo bocah berumur 3 tahun itu dengan ekspresi bengong.

"Pake Om, eh Tuan aja biar dapet banyak uang."

"I don't know him," katanya dengan suara pelan. "But i know him."

"Yes, I am rich." jawab Ale sambil cengengesan. "And I'm happy."

"Papah nggak bisa bahasa Inggris kayak Haidar,"

"Papah bisanya bahasa wibu sayang,"

"Papah tapi sama Kakak Leo sama Kakak Ela sama Kakak Willy sama Kakak Abel sama semuanya?" tanya Haidar. "Aku kan nggak suka sendirian Papah..."

"Iya sayang nanti Om Om mu yang kaya itu kumpul semua di sana."

Haidar diam sesaat sambil berfikir. "Kenapa Papah cuma suka uang?"

"Enggak," Ale menggeleng. "Papah suka mamahmu juga."

"Suka Haidar juga??"

"Suka dong,"

"Kenapa Haidar harus sama om-om?" tanya bocah itu.

"Ayo Le udah telat kita," protes Dilla. "Haidar ayo sayang."

My Frenemy ( AS 10 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang