•Reon The World 6•

6.8K 845 36
                                    

"Disetiap letak kehidupan masalah selalu tersimpan, kehadiran nya tak tentu. Bisa jadi besok, ataupun sekarang jadi, tetap bersiap untuk menghadapi setiap masalah yang akan datang."

_Reon_

Mulmed nya .......
Hasil di lap. Skul.....

Happy reading Reon lovers

Reon terdiam ditempat begitupun dengan kedua pemuda yang mengebrak meja nya,Nevan hanya diam sambil menatap tajam kedua pemuda itu,Reon melongo membiarkan makanannya memggantung di udara.

"Lo...?"

"Eh,gue kirain tadi Kareon," ujar pemuda itu sambil tersenyum kikuk melihat Reon yang hanya memandang aneh dirinya dan sahabatnya.

Plak

"Karen udah tenang bego! Lo gak liat kemarin ?" Salah satu pemuda menggeplak kepala teman nya.Kedua pemuda itu adalah Sagaka Versian dan Kaneon Brigda.

Sagaka Versian atau yang kerap disapa Saga, adalah seorang pemuda keturunan Jepang-Indo. Dengan kulit yang sedikit putih,rambut coklat yang alami, tak lupa dengan roti sobek yang ada ada pada tubuhnya yang membuat para gadis diluar sana mengantre untuk menjadi kekasih pria dingin ini.

Saga dengan sifat kalem,dan sedikit pendiam menjadi penengah dikala kedua sahabatnya yang hobi bertengkar hanya karena masalah sepele,sekali nya tersenyum membuat yang lain salah tingkah akan senyum nya.

Shayeon Brigda atau yang kerap disapa Shan, sosok pemuda keturunan Korea-Indonesia. Dengan kulit yang berwarna putih, beserta senyum koala nya yang menambah kesan dari seorang Shan, tak lupa juga dengan wajah nya yang terlihat Kawai.

Shan dengan sifat bar-bar nya, tidak bisa diam dan akan menjadi suatu keajaiban bila pemuda itu bisa diam. Sosok yang sering membuat orang lain emosi terhadap dirinya, senang memprovokasi orang lain agar bertengkar, hobi bertengkar dengan salah satu sohib nya.

Reon menegang ditempat, didepan nya berdiri kedua pemuda tengil yang selalu menjadi tempat dirinya bersandar dikala dirinya sedih,dua pemuda yang selalu ada dimana dirinya berada.

"Shan, Saga?" lirih Reon.

Kedua pemuda yang disebutkan namanya oleh Reon terdiam, keheningan melada ditempat ini seketika. Sebelum suara ringtone yang membuat kedua pemuda itu panik.

"LO DIMANA? ADA ANAK ZEEGANT!"

"Kita otw sekarang!" balas Shan.

Lalu kedua pemuda itu berjalan dengan tergesa-gesa,meninggalkan uang selembar diatas meja. Reon tentu saja dirinya berdiam diri, Zeegant? Apa Zegent membuat ulah dengan Alanos. Reon terdiam bergelut dengan pikiran nya.

Speaker telepon milik Shan dapat sampai dipendengaran Reon,ini adalah salah satu kebiasaan pemuda itu tidak pernah mematikan speaker telepon milik nya,Reon terdiam lagi.

Terakhir kali Zeegant menyerang tanpa ada dirinya yang mengawali,kedua sahabat nya...

Reon meninggalkan Nevan tanpa menghiraukan panggilan pemuda itu. Reon berlari kencang menyusul kedua pemuda itu dan dapat dilihat salah satu dari kedua pemuda itu mengabil mobil, Reon dengan cepat menuju bagian belakang mobil, tanpa sepengetahuan kedua nya.

•••

Reon keluar perlahan dari belakang, kepala pemuda itu menyembul sedikit menoleh kesana-kesini untuk mengetahui situasi aman atau tidak  nya, mata pemuda itu membulat saat melihat sebuah pohon yang menjulang tinggi.

Reon Or Kareon || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang