🌌 Chapter 64🌌

1.4K 177 43
                                    

Huwee! Udah malming lagi aja ternyata. Author sebenarnya hampir lupa mau update tadi, wkwkwk. Maapkan kekhilafan Author yak. Hehe 😁😁
Yasudah, monggo sudah bisa dibaca untuk Chapter minggu ini.






👇🏻👇🏻👇🏻









❗❗❗WARNING SPOILER ❗❗❗

MULAI DARI SINI CERITA AKAN BERPATOKAN PADA MANGA KIMETSU NO YAIBA.

ADA BEBERAPA PERUBAHAN PADA SCENE MAUPUN DIALOG TOKOH DI CHAPTER INI DIMANA TAK SESUAI DENGAN MANGA ASLINYA YANG SENGAJA AUTHOR BUAT.

YANG BELUM BACA MANGA, SILAKAN BACA.
SEKIAN DARI AUTHOR.

HAPPY READING
⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️

*




*
(Y/n) POV

“Senjurou, ayo kita ke dapur untuk membuat Sup Kenchinjiru untuk kakak ipar mu!”

“Eh?! Kakak ipar? Maksudnya?”

“Kau bantulah kakakmu, Chichiue yang akan menyiapkan peralatan makan.”

Setelah setidaknya 10 hari aku melakukan pemulihan di kediaman kupu-kupu, akhirnya aku bisa menginjakkan kaki di kediamanku lagi.

Namun, ada tiga orang yang benar-benar memaksaku untuk membawa mereka ikut ke rumah.

Ya, bisa kalian tebak mereka siapa, bukan. Saat Shinobu-senpai bilang aku akan pulang kemarin malam, pria api jahil itu mengatakan akan menjemput ku bersama adik dan ayahnya. Dan, yah begitu lah jadinya. Mereka bertiga berada di sini sekarang.

Awalnya juga ku pikir aku akan sendirian di rumah karena Heiji masih dirawat di kediaman kupu-kupu, tapi keluarga Rengoku itu benar-benar datang ke sini.

Aku jadi merasa tidak enak pada mereka, harusnya sebagai tamu mereka lah yang harusnya aku layani bukan malah mereka yang memasak untukku.

Aku menyadari ini sejak lama, alur cerita perjalanan hidupku perlahan dan sedikit demi sedikit berubah. Bahagia? Kata itu dulu sangat mustahil aku dapatkan, tapi kini berbeda.

Kata itu perlahan muncul dalam diriku sekarang. Banyak hal yang sudah terjadi, tapi aku tak pernah menyangka kalau kebahagiaan itu akan datang pada diriku yang tak beruntung ini.

Kehilangan keluarga untuk yang kedua kalinya tepat di depan mataku bukanlah hal yang mudah untuk dilupakan, aku bahkan sempat mengira kalau hidupku memang dikutuk untuk tidak memiliki siapapun dan tak merasakan kebahagiaan apapun.




‘Kaa-san, Tou-san, Nee-san, aku berhasil menemukan kebahagiaanku. Kebahagiaan yang sempat direnggut oleh semesta kini aku merasakannya. Terima kasih, kalian pasti selalu berdoa untuk anak manja sepertiku ini.’

“Melihatmu air mata bahagia mu itu aku jadi ikut terharu. Kau pantas mendapatkannya, (Y/n). Kau sudah melalui banyak hal.”

‘Arigatou ne, Senka. Jika saat itu kau tidak memilihku mungkin aku tidak bisa berada di sini sekarang. Terima kasih karena sudah mau menemaniku hingga saat ini.’

“Aku tidak melakukan banyak hal. Semua itu karena kau yang sudah berjuang keras. Apalagi Hashira Api itu, dia pasti berusaha keras untuk selalu membuatmu tersenyum saat bersama dengannya.”

✓Cosmic Strength (Kimetsu No Yaiba X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang