Koreksi kalau ada typo ya
Happy reading
VOTE dulu yuk VOTE
☆☆☆
"Fella hehh." Samar-samar fella mendengar suara darren yang terus memanggilnya.
"Dasar kebo." Ucap darren saat fella baru membuka matanya sambil berusaha mengumpulkan nyawanya.
"Ada apa?" Tanya fella sambil duduk menatap darren yang berdiri menjulang tinggi di depannya.
"Dicari bik ani." Jawab darren.
Fella yang mendengar itu pun langsung berdiri berjalan menuju pintu.
"Heh.. cuci muka dulu, jorok banget sih?" Teriak darren.
Dengan malas fella membalik tubuhnya ke kamar mandi sambil memandang darren nyalang.
"Ribet banget." Cicit fella yang berjalan senpoyongan.
"Heh.." teriak darren saat melihat fella yang mulai berani kepadanya.
☆☆☆
"Hay bik, sehat?" Tanya fella yang terlihat lebih fresh karena baru saja selesai mandi.
"Alhamdulillah non." Jawab bik ani sambil mencuci piring.
"Non kemarin setelah mencuci alat-alat masak ditaruh mana ya?" Tanya bik ani karena saat dirinya akan memasak tadi beberapa alat masak tidak ada di tempatnya.
"Ouh.. ini bik disini." Ucap fella sambil berjalan menuju ke salah satu laci meja yang berada di tengah dapur.
"Bibik mau masak apa?" Tanya fella saat melihat bik ina memotong beberapa dada ayam.
"Tadi den darren meminta dibuatkan ayam kecap non." Ucap bik ina.
"Boleh fella yang memasak?" Tanya fella hati-hati.
"Boleh non silahkan."
"Saya tinggal bersih-bersih ya non?" Tanya bik ina.
"Ouhh iya bik enggak papa kok, ini tinggal ayam aja kan?" Tanya fella saat melihat bahan-bahan masakan saja.
"Iya non, nasinya sudah selesai kok."
☆☆☆
Tok
Tokk
"Tuan sarapannya sudah siap."
"Iya bik." Sahut darren yang sedari tadi masih berkutat dengan dasinya.
Setelah sekian lama akhirnya dia keluar dan menuju meja makan yang ternyata terdapat fella yang sedang menyiapkan sarapan.
Fella yang sudah selesai merapihkan makanan itu pun berinisiatif untuk duduk di depan darren untuk itun makan.
"Ngapain?" Tanya darren.
"Ha.. mau makan." Ucap fella sambil menuangkan nasi ke piringnya.
"Berdiri." Ucap darren.
"Ngapai kok berdiri?" Tanya fella bingung.
"Berdiri fella.. pergilah, kau boleh sarapa setelah aku selesai sarapan." Ucap darren sambil menatap tajam fella yang sedari tadi masih enggan berdiri.
"Hah.. beneran?"
"Berdiri fella.." tekan darren sambil melanjutkan sarapannya.
"Rese' banget sih." Ucap fella sambil berdiri menjauh dari meja makan.
Darren yang mendengar perkataan fella pun mendongakkan kepalanya menatap fella yang pergi sambil menghentak-hentakkan kakinya.
"Den." Ucap bik ani yang tiba-tiba berada di sambing darren.
YOU ARE READING
My Hot Waitress
Romance21++ Pyarrr Kontan saja semua mata yang berada di pesta itu langsung tertuju pada keributan yang disebabkan wanita itu. "Apa yang kau lakukan wanita bodoh?" Kata pria itu pada wanita yang sedang menunduk ketakutan. "Maaf maafkan saya tuan, saya tida...
