my hot waitress 6 ♡berusaha kabur♡

9.4K 176 4
                                    


☆☆☆

Fella menggeliat dalam tidurnya, tubuhnya mulai sakit saat ia menggerakkan tubuhnya. Kepalanya sangat pusing lengannya memar-memar dan bibirnya sobek akibat tamparan pria semalam.

Samar-samar fella mendengar pintu dibuka dari luar lalu langkah kaki mendekatinya, "fella ingin keluar dari sini." Cicit fella dengan lemas sambil mendongak melihat pria itu.

"Kau tidak akan keluar dari sini." Balasnya sambil menatap tajam fella.

"Fella minta maaf."

"Hikhh keluarkan fella dari sini, apa hakmu mengurung fella disini." Tangis fella sambil berusaha menarik narik tali yang mengikat tangannya.

"Kau siapa hah berani mengaturku, kau sekarang mulai berani kepadaku." Bentak darren sambil mencengram rahang fella.

Darren lalu pergi keluar kamar menuju ke dapur.

"Makan." Perintah darren kepada fella sambil memberikan sepiring makanan lengkap dengan minuman.

"Fella enggak bisa makan!" ucap fella sambil menunjukkan tangannya yang terikat.

"Oke, gue akan lepas tapi lo jangan kabur." Peringat darren sambil memelototi fella.

Fella yang sudah lapar dan ketakutan itu segera mengannguk.

"Gue tunggu disini, cepetan makan!" Perintah darren sambil beranjak menuju sofa yang berada di pojok kamar.

Fella memandang tangannya yang luka akibat ikatan tali yang terlalu erat, luka itu terlihat memerah dan melingkar di pergelangan tangannya. Lalu dia memakan sup asparagus dengan lahap, dia sudah tidak makan dari kemarin sore.

"Kau lama sekali sih, aku ke kamar mandi dulu kalau kau kabur. Kau akan dapat hukuman yang setimpal, aku bukan orang yang suka menghianati janji." Terang darren kepada fella sambil menuju ke kamar mandi yang terletak di sebrang kamar.

Fella menanggapi itu dengan hanya mengangguk. Tak berselang lama saat fella merasa darren tidak keluar dari kamar mandi, dia langsung mencopot tali pada kakinya.

Fella mengendap-ngendap keluar kamar agar tidak terdengar darren, saat ia sampai pinti keluar kamar hotel. Fella terus mencoba membuka pintu hotel tapi tidak bisa, dia mengedarkan pandangan ke seluruh isi ruangan 'itu dia' batin fella saat melihat key card di atas meja ruang tamu.

Dia begitu bahagia saat mendengar pintu bisa dibuka. Fella langsung berlari mencari lift yang ternyata berada di ujung lorong sangat jauh dari kamar hotel. Entah mengapa fella merasa lift berjalan sangat lambat dan dia berada di lantai paling atas cukup lama untuk mencapai lantai dasar.

Darren yang baru keluar dari kamar mandi kaget saat tidak melihat fella, dia langsung menuju ke ruang tamu tetap tidak ada tetapi dia melihat pintu hotel terbuka.

"Sialan, bagaimana bisa dia keluar dari sini agrhhh." Marah darren sambil menendang meja kaca hingga hancur.

Lalu tangannya bergerak mencari telephonenya, menelphone anak buahnya untuk segera mencari fella.

"Cari wanita itu sampai ketemu, bawa ke apartement aja, cepat saya tunggu."

Dia tidak akan membiarkan fella keluar dari hotel ini bahkan dia tidak akan mengizinkan fella bahagia di luar sana.

☆☆☆

Sekarang fella sudah berada di lantai dasar bahkan di depan hotel tapi dia kebingungan dia harus mencari kendaraan apa. Tasnya entah ada dimana, dia sekarang tidak memiliki uang sama sekali.

"Hey, berhenti." Fella bisa mendengar orang memanggil namaya dari arah belakang, saat dia menoleh ternyata dia darren. Fella yang ketakutan langsung berlari sejauh mungkin keluar dari hotel.

My Hot WaitressWhere stories live. Discover now