23. Siapa?

25.5K 752 8
                                    

"Jadi sebenarnya kamu udah tau?"

Angel mengangguk, "hm"

"Tadi kamu beneran marah sama aku?"

"Kalau aku beneran marah sama kamu,aku nggak mungkin ada di sini."

"Maafin aku."

"Iya nggak papa kok mas, tapi mulai sekarang kalau ada apa apa cerita ya sama aku."

Farhan menganggukkan kepalanya kemudian tatapannya beralih pada perut Angel.

"Nggak sabar deh nunggu anak kita lahir," ucap Farhan sambil mengelus perut rata Angel.

Angel terkekeh mendengar penuturan Farhan, "Masih lama mas,usia kandungan aku aja baru 6 minggu."

"Iya mas kan bilang nya nggak sabar."

Angel hendak bangun tetapi ditahan oleh Farhan.

"Mau kemana?"

"Aku mau mandi mas, badan aku lengket semua."

"Yaudah yuk."

"Eh mas mau ngapain?"

"Ya mau mandi lah."

"Aku duluan yang mandi mas."

"Siapa yang mau mandi duluan, mas kan mau mandi bareng sama kamu," ucap Farhan menaik turunkan alisnya.

Melihat Angel yang hendak protes, Farhan segera menggendong Angel ke kamar mandi.

Kini Angel dan Farhan tengah menikmati sarapan mereka.

"Kamu kenapa cemberut gitu sayang?"

"Dih pura pura nggak tau."

"Mas kan beneran nggak tau," ucap Farhan sambil sedikit terkekeh.

"Gara gara mandi sama mas aku jadi kelaperan."

"Iya maaf mas salah, tapi tadi siapa yang nge-"

"Udah nggak usah di lanjutin!" Angel memotong ucapan Farhan.

****

Hari ini Angel pergi check up ke dokter kandungan dengan ditemani Farhan tentunya.

"Dari hasil pemeriksaan tadi keadaan kandungan ibu semuanya sehat, tapi tetap harus hati hati karena kondisi bayi yang masih rentan keguguran karna usianya yang masih muda, jangan lupa jaga pola makannya juga ya Bu."

"Iya makasih ya dok."

"Em dok apa saya masih bisa berhubungan intim dengan istri saya?"

Angel tersentak kaget dengan pertanyaan Farhan. Dia menunduk menutupi wajahnya yang kini sudah memerah.

Dokter itu tersenyum kemudian menatap Farhan dan Angel bergantian.

"Kehamilan sebenarnya bukan sebuah penghalang bagi ibu hamil untuk berhubungan intim dengan pasangan. Hubungan intim aman saat dilakukan selama kondisi kandungan ibu sehat dan kuat."

Setelah memeriksakan kandungan tadi, Farhan mampir di sebuah supermarket untuk membeli susu ibu hamil dan beberapa kebutuhan di rumah yang sudah habis.

"Mas aku turun duluan ya?"

"Nggak nunggu mas aja?"

"Nggak deh mas, nanti kamu nyusul aja."

"Yaudah hati hati ya, mas parkirin mobil dulu."

"Iya."

****

Laki laki itu menatap benci wanita yang ada di hadapannya. Mulutnya seperti akan berbicara sesuatu namun tidak bisa. Dia terbaring dengan kondisi tangan dan kaki yang di ikat di pinggiran ranjang. Tubuhnya sudah penuh dengan luka dan lebam. Dia mencoba menggerak gerakkan tubuhnya, berharap dia bisa lepas dari ikatan itu.

Sedangkan wanita di hadapannya terkekeh melihatnya yang terus berusaha melepaskan diri. Wanita itu mendekat ke arah laki laki itu, dia menatap penuh nafsu. Dia duduk tepat diatas milik laki laki itu.

"Diem sayang."

Perempuan itu mulai melucuti pakaiannya sampai dia telanjang bulat. Laki laki itu memalingkan wajahnya, sama sekali tidak ingin melihat tubuh telanjang wanita itu.

"Kangen nggak sama ini?"

Tangannya beralih membuka pakaian laki laki itu. Sampai akhirnya laki laki itu pun telanjang bulat seperti dirinya. Dan dia melakukan hal yang selama ini ia lakukan bersama laki laki di hadapannya.

Laki laki itu menatap jijik wanita yang tengah asik mencari kenikmatan dari tubuhnya. Dia ingin memberontak tapi tubuhnya sudah tidak sanggup lagi menahan sakit.

-to be continued-

Ada yang bisa tebak mereka siapa?

Lanjut gak nih?

Komen yaa chingu<3

CALON MERTUAKU SUAMIKU [END]Where stories live. Discover now