PART 42 🌻

6.2K 478 3
                                    

Happy reading guys:-)







Keadaan semakin kacau suara para tamu yang berbisik bisik terdengar begitu saja.

"E-eh ini gimana? Jadi ga nih tunangannya?" Tanya Riko mengalihkan semua pandangan.

Kirana mengepalkan kuat tangannya,ia berjalan kearah syeila dengan Raiden,tidak gadis itu tidak ingin apa yang sudah ia capai dan hampir sempurna sia-sia begitu saja,Kirana mengarah pada Raiden dan  Syeila dengan sorot mata tajam.entah dari mana tangannya terangkat mengeluarkan sebuah pistol yg entah dari mana ia mendapatkannya,semua tamu tercengang,Sasa dan Frenzo semakin mendekat berusaha menghalangi Kirana  untuk tidak berbuat nekat.

Raiden terkejut melihat Kirana dengan pistol ditangannya dan diarahkan pada Syeila.

Frenzo melangkah mengikuti Kirana berharap dapat menghentikan gadis itu.

"Sekali lagi Lo maju,tuh cewek sialan bakalan abis ditangan gue" ucap Kirana membuat Frenzo diam ditempat.

Semua orang memandang takut pada Kirana,beberapa ada yang bersembunyi takut-takut jika pelurunya meleset.

"Kirana... Jangan nekat sayang kita bisa bicarain baik-baik" ucap ayah Kirana mencoba menenangkan Kirana.

Kirana tidak menggubris ia tetap melangkah mendekati syeila.

"Syei..." Raiden langsung menggeser posisi syeila ke belakangnya.

"Hhhh,Lo ga bisa berbuat apa-apa lagi,sekarang adalah akhir dari cewek sialan itu,ohhh lebih tepatnya figuran sialan itu,dan Lo bakalan tetap jadi punya gue!!" Ucap Kirana menembakkan peluru itu tepat ke arah Syeila.

"Tassssss!!!!"

Semua yang ada disana berhenti bergerak,seakan akan waktu di dunia fiksi itu berhenti,namun orang-orang yang menyadari keberadaannya tetap dapat bergerak.

Sekarang syeila hanya menelan salivanya ketika peluru yang sudah tepat melayang didepannya.sedangkan Kirana gadis itu tampak tak sadarkan diri entah apa yg terjadi padanya.

Frenzo dan Sasa yg masih tersadar mendekat ke arah Syeila.

"Syeii.. kamu ngak papa" tanya Raiden memeriksa keadaan syeila,gadis itu hanya mengangguk,dengan pandangan yang mengarah keatas seperti melihat sesuatu.

"R-raiden" ucap Syeila menunjuk keatas.

Raiden mengikuti arah tunjukkan syeila,di atas tampak melayang sebuah buku yang terbuka dengan cahaya yang keluar dari dalam sana.

"No-novelnya!" Ucap Syeila sekali lagi.

Sasa membulatkan matanya melihat buku yg ia tulis itu tiba tiba melayang dan mengeluarkan cahaya.

Seketika cahaya itu semakin meluaskan dan membuat seisi ruangan itu putih dan tak terlihat apa-apa.

"Crengggggg"

Syeila mengerjapkan matanya membenarkan pengelihatannya,semua tampak berbeda.

Tamu tamu undangan tadi sudah tidak ada disana.dan sekarang hanya tersisa ia Raiden,sasa, Frenzo dan Kirana yang masih tak sadarkan diri.

"Semuanya sedang di mulai kembali" ucap Sasa membuat ketiga orang itu menoleh padanya.

"Maksudnya?" Tanya Frenzo.

"Semua ceritanya tengah mencoba kembali kealur awal" imbuhnya.

Syeila menarik kedua sudut bibirnya ketika mendengar penuturan Sasa.

TRANSMIGRASI FIGURAN GIRL(END)Where stories live. Discover now