LATIBULE

21 -THANKSGIVING-

HEY THERE!!!! 👋👋
How have you been??
Maaaffff banget aku baru bisa update!!!

Selain tugas yang menumpuk, otakku juga gak bisa diajak kompromi untuk lanjut nulis..
Jadi, mohon maaf yah kalau saja chapter ini kurang ngefeel..

Anyway, thank you soo much for patiently waiting!! Happy reading 💙💙

🌼🌼🌼

Kelopak mata yang masih terasa berat seolah bukan penghalang untuk gadis manis yang masih bergelung dalam selimut tidurnya untuk membuka mata.

Hangat mentari yang menembus sela tirai putih jendela kamar tidur Kyra, menyajikan kehangatan pada cuaca yang didominasi oleh angin dingin khas bulan November.

Lama melamun menatap laju awan yang bergerak mengikuti angin, Kyra kemudian bergerak meraih ponsel yang terletak di atas nakas.

Saturday, 25th November.

Sembari mengumpulkan kesadarannya, Kyra membaca ulang tanggal yang tertera di lockscreen ponsel pintarnya. Butuh beberapa saat untuk gadis itu menyadari bahwa hari ini adalah hari thanksgiving, hari yang ditunggu-tunggunya setiap tahunnya.

Namun sayang, tahun ini sedikit berbeda untuk Kyra akibat dirinya yang berada jauh dari orang tuanya. Ibunya yang semula ingin merayakan thanksgiving bersamanya di Cambridge malah sudah kembali tiga hari yang lalu ke kota Carmel karena terdapat urusan yang tak bisa Ayahnya handle seorang diri. Kyra pun hanya memaklumi, Ia tak ingin membebani orang tuanya dengan hal seperti ini.

Akhirnya memilih melupakan kesendirianya, Ia kemudian bangkit dan bergerak menuju pantry, menyeduh segelas lemon tea untuk menemaninya berbincang bersama orang tuanya.

Tidak menunggu lama, Kyra men-dial nomor ponsel sang Ibu, sayangnya tak ada jawaban. Tak berhenti di situ, Kyra kembali men-dial nomor ponsel ayahnya, namun sayang masih suara seorang operator wanita yang menjawabnya di sana.

"Apa Ky coba lagi saja?" Ujarnya parau.

Baru juga Kyra ingin kembali mencoba, rupanya sang Ibu telah terlebih dahulu meneleponnya. Kyra buru-buru mengangkat panggilan video itu dengan wajah berseri.

"Happy Thanksgiving Our Precious Little Baby." Ujar sepasang suami-istri dari seberang sana.

"Happy Thanksgiving Mommy,, Happy Thanksgiving Daddy~" Melihat wajah Ibu dan Ayahnya yang terpampang penuh di layar ponselnya membuat Kyra begitu terharu, rasanya air mata tak kuat di bendungnya.

"Mommy dan Daddy ingin Ky tahu, we are soo much grateful for having you, baby!" Ucapan sang ayah tak pelak membuat bulir air mata jatuh membasahi pipi berisi milik Kyra.

Katakanlah Kyra cengeng, mau bagaimana lagi, pasalnya ini pertama kalinya Kyra merayakan thanksgiving tanpa kedua orang tuanya.

"Ky juga~ Ky sayang kalian~" Kyra menghapus bulir air mata dari sudut matanya, tawa kecil kemudian lolos dari bibirnya.

"Hm~ Karena Ky tidak ada, sepertinya Mommy dan Daddy akan date hari ini! Ky sendiri dulu yah!!" Tutur Gerald, sengaja menggoda anak gadisnya yang sukses cemberut dibuatnya.

"Siapa bilang? Anak Mommy tidak akan sendiri hari ini. Benarkan sayang?" Sahut Rachel meninggalkan kesan berbeda pada Gerald dan Kyra yang mendengarnya.

🌼🌼🌼

Untuk kesekian kalinya Kyra mengamati penampilannya di cermin datar pada meja rias, memastikan penampilannya. Sweater yang dipadukan dengan midi skirt melekat pada tubuh sintalnya, terasa simple namun tak urung begitu sempurna.