.
.
.
"Gimana disana?"
"Ya ga gimana-gimana, udara disini lumayan baik kok"
"Oh ya kamu lagi dimana?"
"Di rumah temen nongkrong" hendery membalikkan kameranya supaya lisa dapat melihat bahwa dirinya memang jujur
Lisa diseberang sana tertawa "aku tau kamu jujur hen, kamu ga pernah bohong sama aku, astaga"
"Kenapa pake masker sih?" tanya lisa
"Aku abis dari luar tadi, terus aku vc kamu soalnya kangen eh lupa lepas masker"
"Ada ada aja deh"
"Kamu kapan pulang?"
"Baru juga di tinggal 2 hari hen"
"Uuuuuumm" hendery mengerucutkan bibirnya sebal setelah membuka maskernya. Lisa sangat gemas melihatnya.
"Besok aku pulang, kamu mau nitip apa?" tanya lisa
"Aku gamau apa-apa kamu aja sampai disini dengan selamat"
"Uyyy romatisnyaaaaa"
Dan mereka berakhir vidio call sampai malam.
.
.
.
"Lis" lisa yang lagi nyapu halaman abis sholat Ashar tadi. Langsung noleh ke arah gerbang kecil.
"Eh iya jamal kenapa?" balas lisa
"Abis sholat Ashar?" tanya lisa
"Hehe iya"
"Lis, nanti ada acara ga?" lisa ngelirik sekilas ke kanan
"Nanti abis ini mau pulang ke Jakarta mal, emang kenapa?" lisa natap pakaian jamal
YOU ARE READING
Lalisa Manoban
Short Storycuma kisah si lisa sama cogan cogan yg bertebaran di bumi yg bundar ini silakan baca warning 17+