.
.
.
"Nama"
"Lalisa kim"
"Umur"
"Ck, 18 tahun"
"Alamat"
"Do bong bong 12,78"
"Kenapa kamu berkelahi?"
"Mereka duluan yang nyerang gue, masa gue diem aja di hajar"
"Shhh" lisa mengambil tisu yang sudah di hidangkan di hadapnya, seperti nya milik polisi yang Meng introgasi nya
Dengan kasar lisa mengambil tisu tersebut dan mengelap kasar bibirnya yang mengeluarkan darah.
Polisi yang meng introgasi nya masih fokus dengan pekerjaan di komputernya. Dirinya sedang mengetik
Lisa memandang sinis polisi tersebut
"Haa~" helaan nafas polisi itu membuat lisa melotot karena terkejut
Lalu tanpa aba-aba polisi itu mengambil tisu dan mengusap bibir lisa yang terluka dengan lembut
"Seharusnya kamu panggil saya, masa wajah pacar cantik saya bisa babak belur gini gara-gara lonthe"
Hampir saja lisa tertawa lepas.
"Emang mereka ngapain kamu hem?"
"Duit gu-"
"Gu? Hm?"
"Ekhem, mereka ambil duit aku by, duit gajian kamu. Kan kamu nyuruh aku beli keperluan sekolah tapi mereka hadang aku dan ambil duit aku. Aku nolak tapi mereka maksa dan akhirnya mereka nyerang aku"
"Ututututu, lagi ngadu nih"
"Jangan masukin aku kepenjara ya~"
"Mana mungkin saya masukin bayi kelinci saya kepenjara"
"Oh ya. Sifat kamu..."
"Maaf tadi aku kelepasan"
"Gapapa, lain kali jangan gitu. Gunanya HP kamu itu buat apa?"
"Hehe I love you!"
"Lisaaaa berhenti buat jantung saya berdetak cepat!!!"
"Hehe"
"Muehehehe gemes! Mau PT2 kawan?" 𓆩😆𓆪
YOU ARE READING
Lalisa Manoban
Short Storycuma kisah si lisa sama cogan cogan yg bertebaran di bumi yg bundar ini silakan baca warning 17+