33

4.6K 350 6
                                    

Cp ini khusus penjelasan tentang Joss, Kitty, Luke, Mew sama New dulu oke? Biar gak bingung bacanya hahahah🤣

Author mana lagi yang sebaik saya, yang selalu menghargai perasaan pembacanya? Gada! Hahaha!! Gak becanda!

Oh iya, untuk konflik  MG.a author gak akan buat yang berat, paling cuma kalau sama musuh sih kayanya iyya, yaa mengingat cerita ini itu mafia... jadi author pengin lebih banyak ke cerita yang berbau mafianya! Oke!

Happy reading..........

____________________________________________

(Mew, Joss, Luke)

Sudah satu tahun Mew dan Joss menjadi tangan kanan ketua mafia. Bram Pamungkas, ketua mafia terbesar nomor 2 di indonesia, Gangster yang paling di takuti di kalangan mafia.

Killer Player, siapa yang tak tau nama Gangster ini? Meskipun dalam dunia mafia, Killer Player di tempatkan nomer 2 di indonesia. Namun untuk kemampuan pembunuh bayarannya sangat di akui oleh semua kalangan mafia dan Gangster.

Berawal dari Mew dan Joss yang memang anak berandal dan pembuat onar, waktu itu mereka masih kelas 3 SMP, mereka awalnya hanya mengikuti sebuah Gangster kecil hingga karna kemampuan mereka berdua yang sangat baik membuat mereka perlahan menjadi naik ke tingkat yang lebih tinggi sampai menjadi tangan kanan Slayer Player.

Selama empat tahun mereka mengikuti kelompok Gangster, hingga tahun pertama mereka kuliah dan menjadi tangan kanan sang ketua Gangster.

Jika Mew terlahir dari keluarga yang berkecukupan atau bisa di bilang kaya, berbeda halnya dengan Joss yang hanya terlahir dari keluarga yang sederhana atau pas-pasan. Dulu keluarga Mew tidak sekaya sekarang.

Jika Mew mengikuti dunia mafia hanya untuk kesenangan, beda halnya dengan Joss yang bergabung agar bisa mendapatkan uang yang banyak untuk mencukupi keluarganya dan menyisihkan sebagian uangnya untuk membuat usaha sendiri.

Mereka berdua bersahabat baik sejak sekolah menengah pertama, Joss dan Mew selalu bisa menghargai satu sama lain. Namun itu semua berubah ketika hanya satu di antara mereka yang di hargai kerja kerasnya.

Setelah satu tahun mereka menjadi tangan kanan Mr. Bram, Mr. Bram lebih memilih untuk keluar dari dunia mafia dan menyerahkan seluruh kekuasaannya pada orang kepercayaannya, yaitu Mew.

Hal itu lah yang membuat Joss tak dapat menerimanya, ia merasa bahwa selama ini ia lah yang paling banyak mengorbankan nyawa untuk anggota dan pemimpinnya. Tapi, justru pengorbanannya tak di hargai.

Joss lebih memilih diam dan mencoba mengikhlaskannya, namun seiring berjalannya waktu, sikap Mew menjadi sedikit sombong dan sering semena mena terhadap bawahannya.

Ya wajar saja, siapa yang tidak akan berbesar kepala jika sudah memiliki kekuasaan, harta dan tahta? Begitupun Mew yang merasa bangga pada dirinya hingga melupakan sahabat seperjuangannya.

Joss yang awalnya ingin mencoba mengikhlaskan pun dibuat geram atas perlakuan Mew, bahkan sahabatnya itu tak segan segan memarahi Joss ketika permintaannya tak di penuhi.

Hal itu juga membuat dendam yang berusaha Joss tahan semakin besar dan berujung penghianatan. Setelah perusahaan yang Joss bangun sudah mulai berkembang, Joss memilih untuk keluar dari Killer Player dan lebih fokus kepada perusahaannya.

Joss keluar setelah satu tahun Mew menjabat sebagai ketua dan mengganti nama Killer Player menjadi Alexia dan dalam 2 tahun Alexia sudah menjadi mafia nomer 1 di indonesia. Mungkin raga Joss memang keluar dari Gang tersebut tapi tidak dengan dendamnya.

Joss masih selalu ingat perbuatan Mew dulu padanya saat reputasi perusahaannya tercemar karna perbuatan musuhnya, namun Mew justru tak mau membantunya dan lebih memilih Kitty.

Tuan MSJ |End|Where stories live. Discover now