Part 43

89.9K 8.7K 997
                                    

"Mas juga gak kuat ninggalin anak-anak kita, tapi mas gak yakin kalo kita bisa selamat setelah ini karena kita sudah menolak lamaranya. Dia... orang yang berbahaya" ucap Arlan sambil berusaha untuk tidak menangis.

"Terus gimana anak kita mas... Gimana dengan anak kita jika kita meninggalin mereka?" Ucap Maya tersedu-sedu.

"Entah lah... mas juga gak tau, tapi kita serahkan semuanya kepada tuhan" lirih Arlan.

Setelah sarapan pagi, keluarga Alexander berencana untuk mengadakan pesta BBQ dihalaman belakang mansion nanti malam.

Arlan dan Maya saat ini masih berada dikantor mereka karena ada urusan penting yang tidak bisa digantikan oleh sekretaris mereka. Sedangkan Reza masih ada dikampus dan Acha masih di sekolah.

Hari sudah menujukan pukul 14.30. 30 menit yang lalu, Acha sudah pulang dari sekolahnya lalu langsung pulang ke mansion keluarga nya dan tidak menerima ajakan sahabat-sahabatnya yang mengajaknya untuk pergi ke Mall bersama. karena Acha ingin bersiap-siap untuk pesta nanti malam. Acha sudah sangat tidak sabar untuk menantikan pesta BBQ yang diadakan malam ini bersama keluarganya.

Reza sendiri saat ini sedang santai duduk diruang tamu dengan menonton tv sambil memakan cemilan.

"Abang" panggil Acha kepada Reza yang sedang asik menonton tv.

"Kenapa?" Tanya Reza bingung karena tiba-tiba melihat adiknya dihapannya dengan raut wajahnya sangat khawatir.

"Perasaan Acha kok gak enak yah hari ini?" Tanya acha yang masih dengan raut khawatirnya.

"Perasaan kamu aja kali dek" ucap Reza menenangkan Acha, padahal Reza sendiri sudah merasa gelisah sedari kemarin. Seperti ada sesuatu yang akan terjadi, tapi... apa?.

"Iyah sih... Mungkin perasaan Acha aja" ucap Acha yang langsung pergi ke kamar miliknya.

"Semoga tidak akan terjadi sesuatu yang buruk nantinya" batin Reza gelisah.

Malam telah tiba, dan saat ini Reza dan Acah sudah menyiapkan keperluan buat mereka yang akan mengadakan pesta BBQ dihalaman belakang mansion.

Saat ini Reza menggunakan kemeja berwarna putih yang dipadukan dengan celana jeans sobek berwarna hitam. Sedangkan Acha memakai dress berwarna putih tulang yang panjangnya hanya mencapai lutut dan Acha hanya menggunakan hiasan yang simple.

"Abang, ayah sama bunda kok lama banget?" Tanya Acha yang tidak dijawab oleh Reza, karena Reza sedari tadi pun tidak tau kenapa orang tua mereka sangat lama sampai dirumah. Padahal malam sudah menunjukan pukul 21.19. Biasanya mereka sudah pulang sejak pukul 20.00.

"Kita susul" ucap Reza sambil menarik tangan Acha untuk menyusul orang tua mereka yang masih berada dikantor.

Setelah menempuh perjalannya yang cukup lama, kini... Reza dan Acha sudah berada dilampu merah yang berada didekat kantor milik orang tua mereka. Saat ini hujan cukup lebat dan didepan jalan sana ada banyak orang-orang yang sedang mengerubungi sesuatu yang tidak diketahui oleh Reza dan Acha.

"Ada kecelakaan yah bang?" Tanya Acha ketika melihat banyaknya orang di depan sana. Bahkan sudah ada polisi disana.

"Mungkin iya dek" jawab Reza sambil terus menerus melihat ada apa yang terjadi disana. Dan dapat Reza dengar didepan sana terjadi kecelakaan yang memakan dua orang korban.

POSSESSIVE ARSENALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang