Pagi ini semua keluarga Dewangga tengah menikmati sarapan mereka tak terkecuali Aletha yang juga ikut bergabung sarapan bersama di hari pertama ia sekolah setelah 2 Minggu lamanya ia tidak bersekolah karena sakit.
"Hari ini kamu papah anter ya sayang" ucap Al kepada Aletha yang tengah mengolesi roti dengan selai coklat, Aletha tidak makan nasi karena lauk yang ada di meja makan itu semuanya masakan Andin, jadi Aletha tidak sudi untuk memakannya.
"Aku bawa mobil sendiri aja pah" jawab Aletha
"Udah gak apa-apa biar papah yang anter ya, sekalian anter Reyna sekolah juga kan sekolah kalian searah" ucap Al
"Iya" jawab Aletha pasrah
Setelah mereka semua menghabiskan sarapan nya mereka segera bersiap untuk melakukan aktivitas mereka masing-masing.
"Loh Oma mau kemana?" Tanya Aletha yang sudah ada di halaman rumah menunggu Al yang tengah bersiap-siap.
"Oma mau nemenin Reyna sekolah sayang" jawab mamah Rossa sembari mencubit pelan pipi Reyna. Aletha yang selalu badmood setiap pagi semenjak hadirnya Andin dan Reyna di rumah itu segera masuk kedalam mobil dengan muka ketusnya dan ia pun menutup pintu mobilnya dengan keras.
"Kenapa lagi Aletha mah?" Tanya Al yang baru saja keluar dari rumah dan melihat Aletha seperti sedang marah.
"Mamah juga gak tau, tadi dia cuma nanya sama mamah "mau pergi kemana" trus mamah jawab mau nemenin Reyna sekolah, tapi dia malah marah gitu" jawab mamah Rossa menjelaskan kepada Al
"Pasti Aletha gak suka kalau mamah nemenin Reyna ke sekolah, yaudah mah biar Andin aja yang nemenin Reyna sekolah mah" ucap Andin
"Udah gak apa-apa ndin, mungkin mood Aletha nya aja sedang tidak baik, lagian Oma kan mau liat cucu Oma sekolah" ucap mamah Rossa yang membuat Reyna tersenyum.
"Yaudah kalau gitu kita langsung berangkat aja ya" ucap Al dan mereka semua pun masuk kedalam mobil. Selama perjalanan Reyna terus berceloteh riang menanyakan banyak hal kepada Al, Andin dan mamah Rossa sehingga membuat suasana mobil menjadi ramai oleh celotehan gadis kecil itu, berbeda dengan Aletha yang hanya diam dengan pandangan yang terus melihat keluar jendela. Sampai tiba-tiba Aletha tertawa sendiri ketika semua orang di dalam mobil itu sedang terdiam. Al yang melihat itupun juga ikut tertawa sebab ia sudah lama tak melihat Aletha tertawa selepas itu.
Ternyata Aletha melihat kedua temannya yaitu Ricky dan Adit tengah mendorong motor mereka yang mogok.
" Kenapa sayang?" Tanya Oma Rossa
" Gak apa-apa Oma" jawab Aletha singkat
"Udah lama papah gak liat ketawa kamu selepas itu nak" ucap Al. Aletha yang mendengar itupun hanya bisa terdiam dan kembali memasang muka juteknya.
Setelah menempuh perjalanan sekitar 15 menit akhirnya mereka sampai di SMA ARWANA.
"Yaudah aku masuk dulu ya pah, Oma" ucap Aletha yang langsung mencium punggung tangan Oma Rossa dan Al secara bergantian, seperti biasa ia enggan mencium punggung tangan Andin.
"Sayang, salaman juga dong sama mamah Andin" ucap mamah Rossa
"Assalamualaikum" ucap Aletha yang tidak menggubris ucapan mamah Rossa.
"Waalaikumsalam" jawab semua orang yang ada di dalam mobil itu. Namun saat Reyna bergeser tempat duduknya ia tak sengaja menduduki sebuah handphone di tempat yang Aletha duduki tadi.
"Papah, mamah, Oma ini kan handphone nya kakak" ucap Reyna
"Oiya bener hp Aletha ketinggalan Al" ucap mamah Rossa
BẠN ĐANG ĐỌC
Wife For My Father
Truyện NgắnPerjuangan seorang ayah yang membesar kan putri nya seorang diri karena sang istri pergi meninggalkan nya untuk selamanya. Lelaki itu bernama Aldebaran Dewangga, Al begitu sapaan semua orang untuk nya dia adalah seorang pemilik perusahaan besar di I...
