Scene 43 || Mendadak Posesif

2.3K 157 1
                                    

Alhamdulillah sudah sampai di part ini. Terima kasih atas segala bentuk dukungannya. Jangan lupa untuk meninggalkan jejak. Semoga cerita ini lancar sampai ending. Terima kasih.

Selamat membaca!

Selamat membaca!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🎬🎬🎬

Diamond Real Estate
No. 25
Atmaja's Family

Asyilla dan Nevada menyelinap meninggalkan resort. Ketiga insan lain mungkin masih tertidur di kamar. Mengingat semalam tak hanya makan malam saja, tetapi juga dilanjut nonton film dan beberapa game.

"Hari ini kita mau ke mana?" tanya Asyilla kepada Nevada yang terus-terusan menciumi punggung tangannya. Mereka tengah mengisi perut di kafe resort.

"Ke mana-mana. Aku udah nanya ke salah satu pelayan di sini, katanya belakang resort ada pemukiman warga. Di sana banyak rumah-rumah kerajinan lokal, mau ke sana?" tawar Nevada. Asyilla mengangguk antusias.

"Mau! Terus kita ke sana naik apa?" tanya Asyilla. Tak mungkin mereka akan berjalan kaki, walaupun tak terlalu jauh, tetapi 'kan capek juga.

"Naik sepeda, kamu mau 'kan?" tanya Nevada ragu. Lelaki itu sudah terlanjur menyewa untuk satu hari tanpa menanyakan dulu kepada Asyilla. Gadia itu tampak menimbang keputusannya, lalu ia mengangguk.

Keduanya bergegas menghabiskan makanannya. Gadis yang antusias itu menggeret tangan Nevada untuk segera keluar. Ia ingin melihat sepeda yang disewa oleh Nevada untuk mereka. Setelah sampai di sana, Asyilla memekik bahagia. Gadis itu langsung menaiki sepedanya.

"Kamu seneng banget sih, Sayang. Jadi nggak sia-sia deh nyewa sepedanya kalo kamu seneng gini," ujar Nevada. Gadis itu mengangguk kuat.

"Ayo!" desak Asyilla yang sudah berada di atas jok sepeda. Nevada mengangguk. Keduanya langsung mengayuh pedal mereka masing-masing.

"Ayo balapan sama aku!" seru Asyilla yang sudah mengayuh sepedanya jauh di depan Nevada.

"Jangan kenceng-kenceng, Sayang! Nanti kamu capek!" tegur Nevada. Lelaki itu tampaknya sudah terengah dan lelah untuk mencapai Asyilla. Meskipun begitu, ia tetap merasa senang karena Asyillanya bahagia.

🎬

Asyilla dan Nevada sampai di salah satu rumah kerajinan yang cukup terkenal di pulau ini. Di sini, beraneka ragam kerajinan yang terbuat dari barang-barang pantai terpajang rapi. Mata Asyilla jatuh pada sebuah gelang yang terbuat dari cangkang kerang dan siput laut. Asyilla mengambilnya satu.

SHOOT ON ME [END]Where stories live. Discover now