🐣28 Kenapa Sih??

7.6K 997 72
                                    

Sedangkan di lain tempat, tepatnya di gang tempat Haera meninggalkan motornya, Gavin kini menatap motor Haera dengan senyuman yang tidak luntur luntur dari wajahnya.

“Jung Haera” gumamnya pelan.

***

Kita kembali pada Haera yang kini tengah menatap wajah Sehun dengan penuh permusuhan membuat Sehun menampilkan senyum cerahnya.

Yah … sangat berbanding balik dengan Haera.

“Apa kabar?” tanya Sehun ramah sambil mendekat kearah Haera membuat Haera reflek mundur hingga kepentok tembok di gang.

“Yyaa posisi ini sedikit ambigu” bukannya menjawab Haera malah mengalihkan pembicaraan dengan nada gugup yang sangat kentara.

“Memangnya kenapa? bukankah kita ini sepasang ayah dan ibu dari anak yang sama?” tanya Sehun membuat jantung Haera mencelos.

Apa dia sudah ketahuan?

Bukankah waktu itu Momo bilang kalau umurnya baru 2 tahun.

Bahkan dia menaruh marganya di nama Momo agar tidak ketahuan, bagaimana bisa orang ini mengetahuinya begitu saja.

“Kenapa diam saja? apa aku benar Jung Haera? ah tidak bukan Jung Haera tapi Haera Diningrat” tanya Sehun sambil menambahkan marganya di nama Haera membuat Haera melotot.

“Anuu kayaknya lo salah paham deh” ujar Haera sedikit gugup saat Sehun mendekatkan wajahnya ke arahnya.

“Dimana letak kesalah pahamannya hmm?” tanya Sehun sambil membelai pucuk kepala Haera.

“Oke, lo menang!! gue emang Haera Damanjaya dan lo pasti kenal sama gue akibat kejadian malam itu” ujar Haera yang kini sudah pasrah membuat Sehun kembali tersenyum.

“Kalo nurut gini kan enak” ujar Sehun sambil menjauhkan kepalanya lagi membuat Haera kini bisa bernafas lega.

“Tapi, sekarang nama gue udah berubah jadi Jung Haera” sahut Haera dengan nada santai karna sudah bisa menguasai sebuah naskah drama yang akan dia mainkan.

“Ya terus?” tanya Sehun bingung, dia masih belum mengerti kemana arah pembicaran Haera.

“Jung itu marga papi nya Momo, lo salah paham!! jadi STOP GANGGUIN BINI ORANG!!” jawab Haera dengan nada ngegas di akhir membuat Sehun terkekeh.

“Heh tingkat kebohongan kamu semakin lama semakin menggelikan ya” ujar Sehun membuat Haera naik pitam.

Haera emang lagi bohong, tapi masa langsung ketahuan.

“Menurut lo siapa yang lagi ngibul?” tanya Haera yang kini menantang Sehun.

“Ya kamu lah!! sekarang coba bilang, siapa nama papinya Momo?”

Mampus!!

Haera belum siapin nama yang pas.

“Kenapa diam?! ketahuan kan kalo bohong” ujar Sehun sambil menampilkan senyum smirk di wajahnya.

“Kenapa kamu harus menghindar sih, akunya aja malah bangga punya anak dari kamu” lanjutnya yang malah ngegombal membuat Haera ingin salto di kepala Sehun.

“Qiqi!! Jung Qiqi dia papinya Momo, PUAS!!” teriak Haera membuat Sehun kesetanan.

Brakk!!!

Sontak Haera menegang saat melihat Sehun yang tiba tiba meninju tembok di samping tubuhnya hingga membuat tangannya mengeluarkan sedikit darah segar.

“Coba ngomong lagi siapa papinya Momo?” tanya Sehun dengan nada yang di tekankan membuat Haera semakin menegang.

Kenapa ini?

Young Mother X Mafia (Time Travel Jandral Jung Haera)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon