Hawaii

1.6K 270 20
                                    

"Apa yang ada di otakmu!! Kau tidak bisa belajar dari kesalahan-kesalahanmu sebelumnya hah!!. Tidak ada rasa malumu menggunakan pakaian seperti itu, disaat kau sudah memiliki seorang putri. Kau bisa menjamin putrimu tidak akan dipermalukan di lingkungan sekolahnya RUBY JANE!!!". Aunty Chu baru tiba di masion dan langsung mencari keberadaan mommy J yang sedang duduk di atas kasur baby.

Mommy J terkejut dan tersikap dengan kedatangan dan teriakan dari aunty Chu yang menghampiri dirinya dengan emosi menggebu-gebu.

"Aku tidak ingin mendengar alasamu! Urus segera masalah ini, jika sampai besok foto-fotomu masih bertebaran di media sosial dan portal berita. Unnie akan ikut Rose dan baby, unnie akan membawa baby pergi jauh darimu!. Aku tidak main-main dengan ucapanku!!!". Aunty Chu membalikkan badan keluar dari kamar baby dengan membanting pintu

BRAK

Mommy J menangis, dadanya sesak dan sakit sekali. Karena egonya, dia membuat putrinya kecewa, unnienya memaki dirinya, belum lagi nanti grandpa baby tahu. Mommy J menghapus air matanya, pergi ke kamar mandi untuk mencuci mukanya dan mulai melakukan panggilan telepon dengan CK untuk menghapus foto-foto dirinya dan mengubungi Karina untuk menghapus fotonya bersih di media sosial dan portal berita.

Sementara aunty Chu keluar dari masion dengan emosi yang meluap-luap. Aunty Chu tidak habis pikir dengan mommy J, padahal ini bukan kali pertama baby memusuhi mommy J karena baby tidak suka dengan mommynya yang menggunakan pakaian kurang bahan. Tapi mommy J lagi, lagi melakukannya.

Aunty Chu membawa mobil dengan kecepatan tinggi, hatinya tidak tenang dan benar-benar sakit. Aunty Chu tahu baby saat ini sedang bersama aunty Osi, tapi tetap saja aunty Chu tidak tenang. Karena setiap kali baby kecewa dengan mommy J, aunty Chu adalah tempat pertama yang akan menjadi keluh kesah untuk baby.

 Karena setiap kali baby kecewa dengan mommy J, aunty Chu adalah tempat pertama yang akan menjadi keluh kesah untuk baby

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Arggghh, sialan!!!". Aunty Chu menangis, memekik di dalam mobil, memukul-mukul stir mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi. (Sayang banget ya nty, sama baby. Sampai segitunya bisa ngerasain kekecewaan yang baby rasakan)

Aunty Chu tidak akan pulang ke masion, sebelum baby ada di masion. Aunty Chu tidak perduli dengan mommy J yang sudah pasti sedang menangis karena di tinggal baby. Yang aunty Chu perdulikan hanya baby, baby yang menjadi korban dari keegoisan mommynya.

Penglihatan aunty Chu sedikit kabur karena air mata yang menetes dan menggenang di pelupuk matanya. Tapi aunty Chu sama sekali tidak perduli dan terus memacu mibi dengan kecepatan tinggi, hingga aunty Chu menabrak halte bus dengan cukup keras.

BRAK

BRAK

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
DUNIA BABY LWhere stories live. Discover now