Part 25

2.5K 142 0
                                    

" kemu kenal dengan bapak Dimas Aditya? " Tanya Fitrabyang terdiri di samping Lala dengan tatapan heran.

Sorot mata tajam dilayangkan Dimas ke arah laki-laki yang berdiri di samping Lala, tanpa mengucapkan sepatah kata pun Dimas berjalan mendekati gadis itu dan menarik ke pelukannya.

" Apa yang kamu lakukan, lepasin "

Tanpa menghiraukan perkataan Lala Dimas malah mempererat pelukannya.

Fitra yang melihat kejadian itu hanya bisa kaget sekaligus cemburu namun rasa segan terhadap Dimas membuat lelaki itu enggan untuk menegurnya karena dia tau lelaki yang sedang memeluk Lala sekarang ini adalah orang yang sangat berpengaruh di kantornya.

" Kenapa kamu ninggalin aku La? "

Fitra semakin dibuat kaget dengan perkataan Dimas, dia tidak habis pikir seorang Lala meninggalkan lelaki sempurna seperti Dimas.

" Dim lepasin aku, aku ga mau berurusan dengan papa kamu lagi "

Lala berusaha melepaskan pelukan lelaki itu namun tenaganya tidak dapat menandingi lelaki itu sampai pada akhirnya Riko menepuk pundak Dimas.

" Lepasin, lu ga liat lagi dimana ? "

Perlahan Dimas melonggarkan pelukannya setelah mendengar ucapan Riko, dia kini tersadar bahwa dia memeluk Lala di tempat yang salah namun rasa rindu kepada gadis ini seakan membuat dirinya tidak peduli akan hal itu.

" Hy La " sapa Riko

Dimas yang telah melepaskan pelukannya hanya bisa terdiam dan menatap dalam gadis yang ada di depannya.

" Ka Riko " Lala melihat sekilas lelaki yang menyapanya kemudian matanya di alihkan ke arah Dimas dengan sedikit mendongakkan kepala mata mereka bertemu, seperti sebelumnya Dimas menatap dalam gadis itu, mata hitam lelaki itu seakan bercahaya, lama mereka saling bertatapan hingga membuat mata gadis itu berkaca-kaca, tidak dapat dipungkiri bahwa dia juga sangat merindukan sosok lelaki yang sedang berdiri di depannya.

Kali ini Lala melingkarkan tangannya ke pinggang Lelaki itu dan menyadarkan kepalanya ke dada Dimas dia sudah tidak peduli tatapan Riko dan Fitra yang penting sekarang dia bisa menyalurkan rasa rindunya ke Lelaki yang selalu datang kepikirannya tiap malam.

" Pemandangan apa ini, kepala gue pusing liatnya " celetuk Riko yang telah merasa muak dengan adegan saling peluk keduanya.

Seketika Lala melepaskan pelukannya dari pinggang Lelaki itu sambil menutup wajah dengan kedua tangannya.

" Apa yang kulakukan barusan " Ucap gadis itu frustasi.

" Gue balik ke hotel duluan " Riko kembali menepuk pundak Dimas dan berjalan melewati mereka.

Dia meninggalkan ketiga orang itu, jujur dalam hatinya merasa cemburu melihat Lala memeluk Dimas akan tetapi dia memutuskan untuk berhenti menaruh harap dengan gadis itu melihat adegan tadi dia sudah menarik kesimpulan bahwa Lala lebih memilih Dimas daripada dirinya.

" La gue balik ke ruangan ya " untuk pertama kalinya Ka Fitra bersuara setelah melihat adegan saling peluk keduanya.

Lala hanya mengangguk, kini sisa mereka berdua berdiri di tempat itu, Lala merasa ragu untuk melihat ke arah Dimas namun tanpa di sangka Dimas memegang kedua pundak gadis itu dengan sedikit menundukkan kepalanya menatap dalam ke arah matanya.

" Kenapa kamu lakuin semua ini La? "

" Aku takut Dim papa kamu bakal beneran bikin keluarga aku pergi dari rumah itu " mata gadis itu kembali berkaca-kaca menahan tangis.

" Maafin aku La, tapi aku beneran merasa kehilangan kamu "

Lala sudah tidak tau harus menanggapi ucapan Dimas tapi di dalam hatinya juga dia merasa sangat kehilangan lelaki itu.

 METAMORFOSIS ( TAMAT✔️ ) Where stories live. Discover now