✓And Drew The Destiny [VerKwa...

By KwonFire3424

407K 54.3K 9K

Bisakah takdir digambarkan dengan rangkaian kata demi kata? Tentu bisa. Warn! BxB Mpreg Less than 1000 words... More

Hola!
Awal
Kenal
Kwanie
Vernon
Langsung
Jatuh
Cinta
Pada
Pandangan
Pertama
dan
Mereka
Akhirnya
Ditakdirkan
Untuk
Hidup
Bersama
Selamanya
Karena
Saling
Mencintai
Satu
Sama
Lain
.
ByeBye~
Omake
Omake 2
Last
Side Story
Side Story (2)
Side Story (3)
Side Story (5)
Penutup

Side Story (4)

8.5K 1.2K 232
By KwonFire3424

20200901
Dalam rangka merayakan Bonon yang jadi pilot beneran.

"Mom, kenapa Papi seperti itu?"

"Hm, mwoya? Apa maksudmu?"

"Masa Scarlett tidak boleh Andrew pegang, katanya bukan muhrim."

...

......

"CHOI HANSOL!!"

Apa lagi reaksi yang diharapkan dari seorang pria di sana kecuali tawa puas melihat wajah blank putranya?

Vernon benar-benar tidak habis pikir, kenapa Andrew memiliki sifat kelewat polos seperti seseorang yang ia kenal.

Sial, buah memang jatuh tak jauh dari pohonnya.

"Tidak ya, pangeran. Mana ada kakak yang tidak boleh pegang adiknya? Jangan dengarkan papi. Dia capek baru pulang, jadi begitu."

"Cih. Hansu oppa tukang ngadu."

"Papi tukang bohong. Cih."

"..fuck."

"Hansol Vernon Chwe, bukankah lebih baik kamu masuk ke kamar? Istirahat, tidur.. Bangun lagi minggu depan lalu kembali bekerja, okay?"

"Kamu nyuruh aku tidur atau latihan meninggal?"

"Tidur, sayang."

"Tidurin."

...

.....

"Mami berat, pi. Gimana sih, masa minta ditidurin."

Sepertinya nasihat Andrew tidak didengar. Vernon sibuk menghindari pukulan Seungkwan dengan berlari ke segala arah. Meninggalkan putri mereka yang sibuk menggigiti mainan karet kini merangkak sendirian ke arah sang kakak.

Tentu saja putra Chwe di sana tidak ambil pusing dengan keadaan. Malah meladeni si adik manis yang minta perhatian.

"Hello, Scarlett. What'cha doin'?"

"Ah, you want some snacks?"

"No don't, cutie pie~"

Suara halus serta sentuhan lembut Andrew berhasil membuat bayi bermata bulat itu tertawa tanpa suara. Tangannya lantas terangkat, ajakan untuk dipeluk menjadi satu-satunya yang Andrew pahami.

Namun setelah beberapa saat, terdengar suara kantuk khas orang menguap. Sang kakak menoleh, tak berkutik kala mendapati sang adik sibuk menyamankan diri di bahunya.

"Oh my gosh.
She's going to sleep.."

"Mom...?"

Tidak ada respon.

Alis Andrew terangkat. Bingung kenapa sekarang tidak ada orang di sekitar.

Baru saja mau diteriaki lagi, tapi sebuah suara yang terdengar samar terus saling sahut menyahut dari dalam kamar orang tuanya.

Lama Andrew terdiam, sebelum akhirnya berdecak kesal.

Yap. Sudah tidak ada harapan lagi untuk maminya keluar kamar kalau sudah dikunci sang suami begitu.

Makanya Andrew pasrah. Ia hanya merebahkan diri di atas karpet secara hati-hati. Tidak ingin membangunkan adik perempuannya sama sekali kemudian ikut memejamkan mata. Dalam hati berharap kalau tengah malam nanti atau bahkan besok pagi, dirinya dan Scarlett sudah berada di atas kasur milik masing-masing.

--

"Aw, anak-anak mami tidur berdua hiks Bononie, ambil handphone cepat!"

"Mereka kaya anak terlantar ya, Boo."

"Demi tuhan Hansol Vernon Chwe, aku sedang tidak ingin bertengkar lagi denganmu."

"Wae? Takut ditidurin lagi?"

"....."

"iYA MAAF!"

Padahal Seungkwan cuma melayangkan tatapan datar. Tidak bersuara sama sekali, tapi hebatnya si dominan bisa langsung minta maaf begitu.

Vernon menghela nafas lega kala ekspresi Seungkwan kembali ke awal. Perlahan merunduk, membawa putri tunggalnya ke dekapan sebelum pergi ke salah satu ruangan.

Tidak perlu komando lagi, Vernon langsung mengikuti tingkah laku istrinya. Bedanya, Andrew yang dia dekap. Lanjut mengekori Seungkwan, kemudian terkekeh kala tau maksud dan tujuan namja manis itu membawa putrinya ke sini.

"Mau tidur ber-empat?"

"Um. Kasihan pangeran pasti tadi kesepian.."

"Kita sempit loh nanti kalau ada mereka di tengah."

"Makanya beli kasur yang lebih besar biar muat!"

"Oke sayang."

"....."

"Apa? Salah lagi?!"

"Ani.
Tuan pilot tiap hari makin sombong ya, anda."

"Iya, makin sayang anak istri juga kalau kamu belum tau."

Hanya semu kemerahan yang Vernon lihat dari sisi wajah namja manisnya. Ia tak lanjut bicara panjang lagi sebab malam semakin larut. Andrew juga menggeliat minta dipeluk sesampainya tubuh kecil tersebut di atas kasur. Makanya Vernon turut merebahkan diri. Gantian menepuk punggung putra putrinya secara berkala.

Seungkwan?

Well, ia sibuk di kamar mandi setelah meletakkan Scarlett.
Kembali ke pulau kapuk tersebut untuk mematikan lampu. Kemudian mengecup dahi ayah dua anak kesayangannya yang sudah terlelap dari tadi.

"Kamu capek, kamu lelah, kamu stress bekerja..
Tapi pulang masih bisa main sama anak-anak, masih bisa main sama istri..

Aish, tuan Chwe.. belajar dari mana kamu buat jadi ayah dan suami terbaik begini hm?"

And Boo Seungkwan,

Belajar dari mana kamu merangkai kalimat yang bisa masuk ke dalam mimpi seseorang hingga membuatnya tersenyum dalam tidur?

Really, it was such a 'good' night.

"잘 자~"


Continue Reading

You'll Also Like

37.1K 1.8K 30
Jeonghan , berwajah cantik bak malaikat dengan suara khasnya yang lembut mendayu tapi.. "JEONGHAN SETAN! BALIKIN TAS GUA NJING!" Sungcheol , cowok t...
396K 57.5K 45
"Ya ampun Mah, Felix belum mau nikah sama siapapun ..." Hidup seorang bocah yang bernama Felix Adhitama berubah total ketika pemuda yang mengaku 23...
156K 16K 63
FREEN G!P/FUTA • peringatan, banyak mengandung unsur dewasa (21+) harap bijak dalam memilih bacaan. Becky Armstrong, wanita berusia 23 tahun bekerja...
2.4K 292 16
Lanjutan serendipity i Reinkarnasi terus berulang, kembali mempertemukan keduanya dan kembali menjalani kehidupan sebagai sepasang soulmate untuk sel...