"Aku akan melakukannya"suara itu menginterupsi orang yang masih diam di kursinya,hingga membuat orang itu harus membelalakkan mata
"Tidak"hanya kata kata itu yang dapat ia ucapkan
"Kau tidak berhak"balas pihak lain
Seseorang yang masih duduk di kursinya itu menggertakkan gigi karena amarah,kedua tangannya mengepal
"Tidak"ia berucap sekali lagi, tetapi sekarang nada ketegasan sangat ditekankan disini. Ia tidak bisa berpikir lagi tentang orang di depannya
Diam, pihak lain hanya diam dan tidak membalas yang lain. Pandangannya masih terfokus dengan layar layar di depannya
"HAN SUHAN!"sekarang pria itu benar benar tidak bisa menahan amarahnya kembali
Tangan yang sebelumnya masih fokus dengan pekerjaan di depan segera terhenti, terdiam dan hanya berdiri
"Dewa Louis jika kita tidak melakukannya apa yang akan ter-"
"AKU TIDAK PEDULI"belum selesai pihak lain berkata, sang dewa telah menyelanya
"DEWA LOUIS!"sekarang Han Suhan juga berteriak,dia tidak habis pikir dengan pria di depannya ini
Han Suhan berbalik dan mendapati sang dewa yang juga berdiri sembari menatapnya dengan penuh amarah
"KENAPA KAU SEPERTI INI"Han Suhan berteriak
"HAH?!APA MAKSUDMU KAU YANG TIDAK MASUK AKAL"balas Dewa Louis
"AKU?BAGAIMANA AKU BISA DEWA SIALAN"
"AKU BILANG TIDAK ARTINYA TIDAK!"
Suasana hening kembali,tetapi sekarang wanita itu yang mengepalkan kedua tangannya dan menatap sang dewa dengan mata merah karena amarah. Sang dewa pun tidak kalah marah,ia sungguh marah
"Apa?kau ingin tetap memperbaiki garis dunia itu?lalu tetap melanjutkan menjadi seorang Regulator?"tanya dewa Louis dengan sedikit merendahkan
"Lalu apa yang ingin kau ingin aku lakukan?duduk diam?kau tidak masuk akal!"kata Han Suhan
"Mengorbankan satu perempat jiwa mu?"ucap dewa Louis
Dan sekali lagi.........itu masuk ke dalam keheningan
"INI TUGAS KU!APA KAU TIDAK PERNAH BERPIKIR APA YANG AKAN TERJADI JIKA BAGIAN DUNIA ITU MELEWATI BATAS!KAU YANG PALING TAU"Han Suhan yang pertama berteriak,dia benar benar ingin berkata kasar kepada Dewa di depannya
"KAU MILIKKU!KAU INKARNASI KU! BAGAIMANA AKU BISA"Sekarang dirinya yang benar-benar tidak habis pikir dengan wanita di depannya
"Ini hak ku"kata Han Suhan dingin
"Jika kau tetap ingin memperbaiki garis dunia itu,maka lebih baik aku membuang mu dari semesta daripada kau harus memperbaiki nya"
"Kau-"
"Jika garis dunia itu hancur aku tidak peduli,jika mereka hilang aku tidak peduli. Dan bahkan jika aku harus membuang mu,semesta ini akan kembali ke asalnya dimana tidak ada seorang Regulator"sang Dewa berucap dingin
"Dewa Louis,mereka akan menembus garis dunia nya dan bahkan akan menyerang bagian dunia lain. Entah itu 01 atau 02 jika dibiarkan mereka akan menembus batas lebih jauh ja-"
"Aku tidak peduli, biarkan semesta ini hilang jika harus. Aku hanya perlu membawa mu pergi agar semuanya masih baik baik saja"
Suasana seketika tenggelam,menjadi dingin dan tidak ada yang berbicara. Entah apa yang akan terjadi di depan
Banyak cerita yang belum dimulai, juga banyak cerita yang telah selesai. Tetapi satu cerita dimana semuanya adalah ketidaktahuan, adalah hal yang berbeda. Bertemu,dan bertemu tetapi dimana ada pertemuan tentu saja akan selalu ada perpisahan
Takdir tidak dapat diubah tapi mereka ingin mengubahnya
Ke jalan yang mereka inginkan
-BEGINNING-
-SEQUEL OF 'KEINGINAN TULUS SEORANG PEMBACA'-
[WORLD TWO]
The sequel is here:
Bolehkah aku memberitahu satu fakta? Sebenarnya untuk Han Suhan aku lebih menyukai nya jika bersama Dewa Louis,dapat dibilang ship ku adalah Han Suhan x Dewa Louis⊙﹏⊙
Tetapi di sequel tentu saja itu adalah Han Suhan dan Kim Dokja