"BIARKAN SAYA MENCINTAI KAMU DENGAN CARA SAYA,MARSYA!!!!!!"sentak derrien.
Marsya Beatrice,seorang model ternama international yang dijodohkan oleh atasannya sendiri,pemilik Attharazka modeling agent,salah satu agensi model ternama didunia.
...
Marsya kupandangi diriku yang duduk dihadapan cermin rias dikamarku.entah perasaan apa yang seharusnya aku rasakan. menjauh dari orang yang kita cintai tidaklah mudah,apalagi kita sudah bertunangan dengan seseorang. Ting!! notifikasi pesan di ponselku berbunyi.sebuah pesan dari nomor asing,+382******. aku membukanya.
aku menunggumu. dibawah,cepatlah!jangan membuang waktuku!
aku mengerutkan keningku,mencoba memahami isi pesan itu.apakah dia adalah sopir yang ternyata akan menjemputku.Astaga!!jika iya,maka aku harus turun sekarang juga.
kuberjalan perlahan masuk kedalam lift dan menunggu sejenak sampai lantai pertama. dengan jantung yang berdebar debar,aku keluar dari lift dan berjalan keluar apartemen.
mataku tertuju kepada sebuah mobil Mercedes-Benz Maybach Exelero berwarna hitam,termasuk mobil termewah didunia dengan harga 127 miliar. sungguh tidak asing melihat mobil itu.aku seperti mengenalnya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
terlebih lagi ada seorang pria bertubuh tinggi kekar memakai jas hitam dan celana senada yang berdiri didepannya.aku menyipitkan mataku.
"Mr.derrien"gumamku.apa yang dia lakukan disini.mungkin saja dia sedang menjemput kekasihnya yang juga tinggal di apartemen ini untuk diajak makan malam.
aku mencoba berjalan perlahan melewatinya tanpa menyapanya.jantungku berdetak sangat cepat.Tidak jarang tiba-tiba ada rasa gugup ketika bertemu dengan orang yang kita suka. Lidah mulai kelu, bingung mau bicara apa, bahkan mengatakan sesuatu yang justru membuat kita tampak seperti orang bodoh lagi beloon. Gugup tanpa sebab pasti.
"Mengapa kau sampai lambat sekali?"dia mulai mengangkat suaranya.langkahku tiba tiba terhenti.tidak ada seorangpun yang berada disekitar kami.apa kah dia berbicara padaku?
aku menatapnya yang ntah pandangannya ada dimana karna dia memakai kaca mata hitam.
"Mr derrien!!!..ternyata kau!!aku kira orang lain.maafkan aku!aku hampir saja tidak mengenali atasanku ini"bohongku sambil tersenyum ceria.
"Mengapa kau lambat sekali?" dia mengulang pertanyaannya.entah kepada siapa pertanyaan itu ia lontarkan.
"Mr,,,apakah kau sedang menunggu kekasihmu?yatuhan!!tega sekali dia membiarkanmu menunggu berlama lama disini,baiklah aku harus pergi!!sampai jumpa"kataku.
akan lebih baik jika aku cepat pergi dari sini dan menghindarinya kalau tidak aku akan mendapatkan masalah di kantor.saat aku akan melangkah pergi ,tiba tiba sebuah tangan kokoh menarik lengan kiriku dan menjatuhkanku di atas mobil mewah itu.jantungku berdegup kencang saat mr,derrien menindihku dengan tatapan yang sulit kuartikan.
"Aku bertanya kepadamu!!mengapa kau membiarkanku menunggu???!!!"sentaknya.aku dapat merasakan hembusan nafasnya.
"Mr..mr..apa yang kau katakan?a..aku..aku tidak mengerti"
dia menarik tanganku untuk berdiri,dan mendorongku hingga kedepan pintu mobil. "Masuk!!!!"
