Malamnya tentu saja masih ada acara lagi, dengan makan malam bersama para tamu dan disinilah dua keluarga menjamu dengan sempurna para tamu dengan mendatangkan koki terhandal yang akan memasak hidangan.
Sejeong masih berada di kamar hotel sibuk dengan ponselnya duduk di sisi ranjang, sedangkan Seungwoo memilih duduk di kursi panjang menghadap ke arah jendela, langit yang gelap dengan titik bintang yang berhamburan, gedung pencakar langit yang kerlap-kerlip karena adanya lampu tampak indah di tengah kegelapan malam.
Seungwoo juga ikutan sibuk dengan ponselnya, bedanya Sejeong yang tengah scroll tempat mana yang akan mereka kunjungi saat liburan berdua. Sedangkan Seungwoo dia melihat berita tentang mantan kekasihnya yang memutuskan keluar dari grup dan pulang ke kampung halamannya.
Jika ditanya apa perasaan Seungwoo masih ada ke Sana? Tentu saja, menghilangkan perasaan kepada seseorang yang sudah hadir di hidup tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan. Tapi, cinta Seungwoo tentu lebih besar dan akan terus berkembang pada gadis yang kini berada satu ruang dengannya.
'Para tamu sudah banyak yang datang, cepat ke bawah'
Nyonya Kim mengirimkan pesan pada Sejeong, Sejeong bangkit memperbaiki dress nya yang berantakan karena duduk di ranjang. Sejeong berjalan ke arah Seungwoo saat itu juga Sejeong juga tahu bahwa Seungwoo tengah membaca artikel tentang Sana.
Sejeong menatap lekat-lekat ke ponsel Seungwoo, Seungwoo menyadari hal itu dan hendak mematikan layar ponselnya, "Tunggu!" segah Sejeong.
"Ada apa?" Seungwoo pura-pura bertanya pada Sejeong seperti tidak ada hal yang terjadi.
"Sana? Dia keluar dari grup?" bukannya cemburu karena Seungwoo melihat artikel tentang Sana tapi Sejeong kaget terkait Sana yang keluar dari grup.
"Aku juga baru tahu, kau mengajakku pergi ke bawah bukan? Ayo." Sejeong masih memikirkan soal artikel tentang Sana tapi Seungwoo tidak perduli dengan wajah bingung Sejeong dan menariknya untuk keluar dari kamar hotel menemui para tamu di bawah.
Seungwoo menggandeng istrinya itu untuk menyapa para tamu, dan ternyata benar para tamu sudah banyak berdatangan dan saling mengobrol satu sama lain. Mereka berdua melangkahkan kaki menuju meja dimana para member Victon dan teman Sejeong duduk bersama satu meja.
***
Kini di meja berbentuk kotak panjang berisi para member Victon dan juga teman Sejeong duduk bersama untuk makan satu meja bersama Seungwoo dan Sejeong.
"Aku dengar dari eomma Kim, kalian berdua besok akan berangkat honeymoon?" tanya Sehwa yang membuat para member heboh.
Sedangkan Seungwoo dan Sejeong saling menatap, "Bukan, kami hanya liburan." Sejeong menjawab dengan kelagapan.
"Eh.. kalian tidak perlu malu-malu lah." kali ini Mina menggoda Sejeong.
"Benar, ini hanya liburan."
"Kalau begitu biarkan hyung kami berbicara." Heochan mengarahkan tangannya ke Seungwoo mempersilahkan hyung nya untuk ikut memberikan pernyataan.
"Bagi kami ini bukan honeymoon, tapi ini hanya liburan biasa." Sama dengan Sejeong, Seungwoo juga ikut mengelak pertanyaan dari temannya, bedanya Seungwoo bisa menjawab dengan santai.
Yohan yang dari tadi tidak terlihat kini muncul duduk di kursi kosong sebelah Sejeong dan entah kebetulan atau tidak di sebelah kursi kosong itu juga tempat Naeun dimana dia duduk sekarang.
"Kau dari mana saja?" tanya Naeun pada Yohan berbisik, kini mereka sangat dekat dan tidak malu-malu lagi.
"Aku terlambat karena masih mengurus urusan kampus." Yohan juga ikut mendekatkan wajahnya ke sisi Naeun agar ucapannya terdengar.
YOU ARE READING
Me after you (END)
FanfictionSejeong gadis lugu yang harus menikah dengan cowok dari keluarga kaya, di masa muda nya yang seharusnya dia bebas namun tidak bisa karena Sejeong harus tinggal dengan keluarga cowok itu. Seungwoo cowok yang menikah dengan Sejeong merupakan seorang i...
