Lump In your Troath [PROSES REVISI]

"Playboy"

ALICIA

Aku bangun tiba tiba aku sudah berada di kamarku, mataku langsung tertoleh pada jam kamar.

⏰ : 06.00

"ASTAGA!AKU KESIANGAN"

Seketika Mataku langsung terbuka lebar,berlari ke kamar mandi,memakai seragam dan segera ke lantai bawah untuk menyiapkan sarapan.

"Aduhhhh bisa telat nih...." Kataku panik.

Sampai didapur,aku terkejut mendapati sosok laki laki disana,yang tak lain dan tak bukan adalah Zero.

"Zero?"

Zero lalu melihat kearahku.

"Hm"

Dah cuma gitu hm doank.

"Lo ngapain disini?" Tanyaku sembari mengambil sepatu di rak dan memakainya.

"Nyiapin Lo bekal,gak lihat?" Tanya Zero.

"Yailah bilang gitu doank,judes amat mas" kataku yang agak gak suka dengan sikap Zero yang seperti itu.

"Maaf.."

"Ha...?"

"Nothing"

"Aneh.."

Akupun segara buru buru berangkat ke sekolah nebeng Zero tentu saja.

Saat dalam perjalanan.

"Eh Zer.."

"Hm?"

"Bukannya gue kemarin terakhir dirumah Lo ya?kok tahu tahu gue dirumah,Gue pulang kapan?" Kataku.

"Gue gendong Lo" kata Zero.

"Heh yang bener aja Lo" kataku terkejut.

"Hm,tanya saja ayahmu" kata Zero sambil tetap fokus berkendara.

Aku langsung teringat akan sesuatu.

"WAIT WAIT WAIT BUKANNYA GUE WAKTU ITU MENGERJAKAN PR BELUM SELESAI!" Kataku.

"HISH,SHUT UP udah gue bantu kerjain" kata Zero.

"Oh?really?"

"Hm.."

"Oh.. syukurlah, tahu gitu gak gue kerjakan semua dan pura pura tidur" kataku bercanda.

"Enak bener Lo bilangnya" kata Zero.

"Ye..marah ni ye marah ha ha ha" kata ku.

"Gak tu gak marah"

"Oh,enggak marah?ya udah kerjakan tugasku lagi ya yang mata pelajaran lintas minat gue gak bisa soalnya" kataku.

"Gak ah males"

"Plissss"

"Gak"

"Zero gitu ih"

"Biarin"

Sampai di sekolah akupun memutuskan untuk langsung ke kelas saja,berpapasan dengan Aldo and the geng disana.

Aku terkejut,wajah Aldo dipenuhi luka dan lebam seperti habis berkelahi.

Aku langsung menghampiri nya.

"Aldo Lo kenapa?" Kataku.

"Gak,gak apa apa" kata Aldo.

"Luka gini Lo bilang gak apa?" Tanyaku.

"Dia baru saja berkelahi dengan Riko kemarin" kata Fian.

Kan bener mesti ada apa apa

"Kenapa sih Al,Lo harus berantem sama Riko" kataku.