Setelah kejadian di kantin tadi, Angel memutuskan untuk membolos pelajaran bersama yang lain ke mall untuk sekedar refreshing dan makan.
Sesampainya di mall, para pegawai yang sudah mengetahui bahwa Angel adalah pemilik mall ini datang pun langsung berbondong-bondong membentuk barisan dan menunduk hormat ketika Angel masuk.
"Eh kok pegawai-pegawainya nunduk waktu kita masuk sih?" Tanya Sandy yang bingung dengan para pegawai mall ini dan diangguki yang lain
Belum menjawab pertanyaan Sandy, manager mall pun datang dan langsung menghampiri Angel
"Selamat datang Nona Angel, apa saya harus mengosongkan mall ini agar anda dan teman-teman anda nyaman berada disini?" Tanya manager mall tersebut dengan ramah
"Tidak perlu, silahkan anda suruh yang lain untuk tetap bekerja seperti biasanya" ucap Angel kemudian melanjutkan jalannya menuju ke sebuah restorant diikuti yang lainnya yang masih kebingungan dengan apa yang terjadi kecuali ketiga kakaknya
Sesampainya di Restorant,,,,
"Selamat siang Nona Angel. Ada yang bisa kami bantu?" Tanya pelayan Restorant tersebut yang juga sudah mengetahui bahwa Angel ada pemilik mall sekaligus Restorant ini
"Siapkan semua makanan favorit di sini untuk 12 orang antar ke ruangan khusus keluarga saya" ucap Angel singkat kemudian berlalu ke ruangan yang di tunjuknya
"Baik nona, mohon ditunggu" ucap pelayan tersebut kemudian berlalu pergi untuk menyiapkan pesanannya
Sesampainya di ruangan tersebut, semuanya kecuali Angel takjub dengan kemewahan dari interior design yang ada di ruangan tersebut.
"Wah gila gila.... Ini sih gila, keren banget design nya" heboh Sandy dan Rey, yang lainnya hanya diam sambil mengamati semua sudut ruangan tersebut
"Nay, emm kok loe nyewa ruangan ini. Setau gue ini ruangan khusus pemilik mall ini" tanya Dinda dengan ragu-ragu takut menyinggung Angel saat mereka semua sudah duduk
"Eh iya adek babang yang cantik ini, aku juga mau tanya tadi waktu masuk ke mall kok pegawai disini nunduk semua" tanya Sandy yang juga terheran-heran
"Gue pemilik mall ini" ucap Angel singkat, tapi membuat semuanya cengo tak percaya kecuali ketiga kakaknya
"Yang bener? Berarti kalau loe pemilik mall ini, loe juga pemilik AK Company perusahaan terbesar dan terkaya nomor 1 di dunia yang identitas pemiliknya disembunyikan itu dong?" Tanya Rey beruntun
"Iya" ucap Angel singkat, padat, jelas
"Gue harap kalian semua yang disini jangan pernah kasih tau ke publik tentang identitas gue kalau kalian masih mau selamat" ucap Angel tegas, yang lain pun hanya meneguk salivanya atas ancaman angel
"Iya, kita akan jaga rahasia loe. Tapi traktir ya Bu bos wkwkw" ucap Rey cengengesan untuk mencairkan suasana yang semula tegang
"Dasar loe upil onta, makan gratisan mulu loe" sindir Sandy. Sebelum Rey membalas ucapan Sandy, para pelayan pun sudah datang untuk mengantarkan makanan yang sudah di pesan
"Makasih mbak" ucap mereka semua sesaat setelah makanan mereka selesai di tata rapi di meja.
Merekapun makan dengan suara hening dan tenang. Setelah makan mereka pun keluar restorant untuk berbelanja
"Emm... Naya,. Gue, Rere, sama Vany nggak ikut belanja ya kita langsung mau pulang ke panti aja" ucap dinda yang tak enak hati menolak ajakan angel untuk belanja
"Wah nggak asyik loe, masa Angel cewek sendiri" ucap Rey
"Kita kan nggak punya uang buat beli barang-barang mahal kalau kita belanja nya di mall" ucap Dinda jujur karena ia juga belum gajian
"Udah ambil aja yang kalian butuhin di sini. Ambil juga buat kebutuhan panti. Nggak usah sungkan sama gue" ucap Angel yang mengerti kondisi mereka
"Tapi Nay..." Ucapan Rere terpotong oleh ucapan tegas dari Angel
"Tidak ada bantahan. Kalian beli alat tulis, baju, bahan makanan juga. Aku tidak menerima penolakan okay" ucap Angel tegas dan diangguki pasrah oleh Dinda, Rere, dan Vany
"Ya udah kita pencar aja cari keperluan yang dibutuhin" ucap Sam dan diangguki yang lain
"Oke bang. Ayo Din, Re, Van kita ke keperluan sekolah dulu" ucap Angel dan diangguki ketiganya
Sekitar 3jam mereka berkeliling, akhirnya selesai berbelanja mereka langsung pulang ke rumah masing-masing kecuali Angel yang akan mengantar kan Dinda, Rere, dan Vany ke panti asuhan
YOU ARE READING
ANGELITA (END)
Action(PROSES REVISI) MOHON MAAF APABILA ADA CERITA YANG TIDAK NYAMBUNG ANTARA PART SEBELUM DAN SESUDAHNYA KARENA CERITA INI SEDANG DI REVISI 🙏😊 Seorang gadis kecil cantik berusia 5tahun yang diusir oleh keluarganya karena fitnah dari anak angkat keluar...
