Panti Asuhan (2)

18.8K 1K 10
                                    

Sesampainya di Panti Asuhan, Angel mengernyitkan dahinya bingung. Banyak koper, tas, dan barang-barang yang berada pada teras Panti Asuhan tersebut. Banyak juga anak kecil yang berada di luar dengan mata yang sembab.
Angel pun keluar dari mobilnya dan menuju ke arah pintu masuk Panti.

"Assalamualaikum" ucapnya
"Waalaikumsalam" ucap anak-anak kecil disana
"Kakak mau cari siapa?" Tanya seorang anak kecil yang berumur sekitar 6tahun
"Kakak mau cari kak Dinda, apa kak Dinda nya ada?" Tanya Angel
"Oh kak Dinda, ada kak. Kak Dinda baru membereskan barang-barang yang mau dibawa" ucap anak kecil itu
"Bisa minta tolong antarkan kakak bertemu dengan ibu pemilik panti ini dan kak Dindanya dek?" Tanya angel
"Bisa kak, ayo" jawabnya lagi

Angel pun di antarkan anak kecil tadi masuk ke dalam untuk menemui ibu Panti dan Dinda dkk. Sebenarnya ia sudah mengetahui tentang masalah yang ada di Panti, namun ia hanya ingin mendengarnya langsung dari mereka.
"Kak Dinda, itu ada yang cariin kakak" ucap anak kecil itu
"Naya..." Ucap Dinda kaget, yang lain pun langsung menoleh ke arah seseorang yang di sebut.
"Iya ini aku. Dinda, Rere, Vany kok barang-barangnya di luar? Kalian mau pindah?" Tanya Angel pura-pura tidak tahu
"Iya hehe kita tidak bisa bayar pelunasan tempat ini sesuai kesepakatan Nay. Ini kita mau pindah cari tempat lain" jawab Dinda lesu
"Emang kalian sudah ada tempat lain untuk pindah?" Tanya Angel lagi
"Belum sih hehe" jawab Dinda sambil tersenyum dengan terpaksa
"Berapa kekurangan biaya tempat ini Bu?" Tanya Angel sambil mengarahkan pandangannya ke ibu Panti yang sedari tadi hanya menyimak obrolan kami
"Sekitar 125jt nak" jawab ibu Panti
"Apakah pemilik tempat ini akan ke sini hari ini bu? Bisakah saya bertemu dengannya Bu?" Tanya Angel
"Iya, sebentar lagi mereka akan kesini maka dari itu kami harus segera menyelesaikan beres-beres ini" jawab ibu Panti sambil tersenyum
"Kalian nggak usah beres-beres ya, bawa masuk lagi barang-barangnya. Biar nanti aku yang urus tempat ini" jawab angel
"Tapi nak, kami tidak punya uang sebanyak itu" jawab Bu panti dengan mata yang sudah berkaca-kaca
"Biarlah itu menjadi urusan Naya Bu dan Naya nggak terima penolakan" ucap Angel tegas
"Baiklah, terimakasih nak Angel sudah mau membantu kami" ucap Bu Panti sambil tersenyum
"Makasih Nay" Ucap Dinda dkk
"Sama-sama bukannya sesama manusia harus saling membantu" ucap Naya sambil tersenyum

Setelah perbincangan itu, ibu Panti menyuruh semua anak-anak Panti untuk memasukkan kembali barang-barangnya.
Selang beberapa menit pemilik tempat beserta bodyguard nya datang ke Panti Asuhan
"Kenapa kalian belum beres-beres meninggalkan tempat ini?" Tanya pemilik tempat itu dengan garang. Ibu Panti dan lainnya hanya menunduk takut

"Aku akan membayar kekurangan pelunasan tempat ini jadi mereka tidak akan pindah" jawab Angel
"Siapa kamu? Anak kecil aja sok-sok an mau bayar tempat ini. Kamu pikir kekurangannya hanya 10ribu" jawab salah satu bodyguardnya
"Nggak usah banyak bicara. Bilang saja jumlah kekurangan dan mana nomor rekeningnya" jawab Angel
"Kalau..." Ucapan salah satu bodyguardnya terpotong oleh ucapan pemilik tempat itu
"Kekurangannya 125jt dan ini nomor rekeningnya" jawab pemilik itu
"Oke, wait" jawab Angel

Angel mengeluarkan hp nya lalu melakukan transfer ke rekening tersebut dengan jumlah lebih dari nominal yang dikatakan.

"Nih udah kan, coba di cek sudah masuk atau belum. Sudah ku kasih bonus juga tapi jangan pernah ganggu tempat ini lagi. Untuk sertifikat Tanah dan kepemilikan tempat ini akan segera di urus pengacara saya. Kalau sampai kalian macam-macam, kalian berurusan sama saya" jelas Angel
"Oke sudah masuk, terimakasih. Saya akan segera mengurus semuanya dengan pengacara kamu. Permisi" jawab pemilik itu

Semua yang berada di sana bersyukur, akhirnya masalah tempat ini sudah selesai.
"Alhamdulillah, terimakasih nak terimakasih" ucap Ibu Panti, sambil menangis di pelukan Angel
"Sama-sama Bu" jawab Angel
"Oh iya nama kamu siapa nak? Saya ibu Panti disini nama saya Mona" Ucap ibu Mona
"Nama saya Angelita Kanaya bu, bisa dipanggil Angel, Naya atau terserah deh hehe" jawab Angel
"Baiklah nak, ibu tinggal dulu ya mau beres-beres" ucap Bu Mona

Setelah ibu Mona pergi, tinggallah Angel dan Dinda dkk.
"Nay, makasih banyak ya udah bantu kami. Kami nggak tau harus membalas nya dengan apa" ucap Dinda, kemudian memeluk Angel, diikuti Rere dan Vany
"Cukup kalian jadi sahabat aku aja, itu udah cukup" ucap Angel sambil tersenyum
"Oh ya, udah sore nih. Aku pulang dulu ya, takut nanti dicari sama abangku. Sampai jumpa besok di sekolah" pamit angel
"Iya hati-hati" ucap Dinda dkk

Terimakasih untuk yang udah mau baca cerita aku
Semoga cerita nya nggak ngebosenin ya hehe

Maaf juga masih penulis pemula, kalau ada saran boleh lah kita bagi-bagi ilmu

ANGELITA (END)Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin