Chapter 10

1.9K 176 9
                                    

Di lain tempat disebuah Istana Hyruleus yang berada di kerajaan Kingdom Hearts lebih tepatnya didepan gerbang ada dua orang pemuda tampan sekitar usia 16 tahun bersurai emas panjang dengan netra mata yang berwarna biru dan satu orang laki-laki manis bersurai hitam dan warna mata yang senada dengan surainya, terikat dengan mengenaskan dan mulutnya dibungkam oleh ikatan kain berwarna putih memberontak dalam gendongan laki-laki bersurai emas

" errrmm... errmmm.... hmmm......!!!!" laki-laki manis itu melotot pada laki-laki yang menggendongnya

" tenanglah manis, kau tidak perlu memberontak seperti itu, bisa-bisa kau jatuh," ucap lelaki itu dengan tenang

" eerrrmmm..... errmmmm.. ermmm!!!!" laki-laki manis makin memberontak dan ingin sekali rasanya dia memukul kepala laki-laki yang menggendongnya ini tapi sayangnya tangannya juga terikat

Laki-laki bersurai emas satu lagi yang sedari tadi memperhatikan menghembuskan nafasnya dan dia berjalan menuju dua orang yang masih berdebat tidak lebih tepatnya cuma satu orang yang berbicara karena yang satu lagi hanya mengeluarkan gumaman tidak jelas

" Agler turunkan dia," ujar laki-laki itu setelah sampai didepan mereka dan menunjuk lelaki bersurai hitam

" tidak, kalau aku menurunkannya dia akan kabur lagi seperti tadi," laki-laki yang bernama Agler itu menggelengkan kepalanya

" haaaa.... terserah kau saja, tapi ingat berhenti menggodanya," laki-laki itu menatap tajam pada Agler

Agler yang melihat hanya membalas dengan cengirannya
kini kedua lelaki itu berjalan menuju gerbang istana Hyruleus dan penjaga yang melihatnya langsung menunduk hormat

" hormat pada pangeran Agam dan Pangeran Agler," prajurit yang menjaga menunduk pada keduanya

" buka pintu gerbangnya sekarang juga, aku ingin menemui kakak," ujar Agam dengan datar

Pintu gerbangpun terbuka tanpa basa basi Agam dan Agler masuk kedalam dan dua penjaga tadi menatap heran dengan pemuda manis yang berada di gendongan Agler

Yaaa Agam dan Agler itu adalah pangeran kembar, Agam itu lebih pembawaannya yang tenang sedangkan Agler itu adalah anak jahil dan ceria, walaupun kelakuan mereka bertolak belakang tapi mereka selalu melindungi satu sama lain

Kini Agam dan Agler berjalan dikoridor istana menuju suatu ruangan seseorang, sesampainya didepan pintu Agler tiba-tiba menendang pintu itu sampai menjeblak terbuka dengan keras membuat sang punya ruangan terkejut melihat kedatangan dua pangeran itu

Agam yang melihat kelakuan kembarannya hanya memijit dahinya, kalau sampai kakaknya tau bisa-bisa Agam akan terkena hukuman karena berlaku tidak sopan

" yaaaa...... pangeran Agler yang terhormat bisakah kau tidak menendang pintu itu?" orang itu melotot pada Agler

" tidak bisa Daniel, lihat tanganku sekarang lagi terpakai untuk menggendongnya," jawab Agler dengan tatapan polos

" Daniel... maafkan adikku yang sudah tidak berlaku tidak sopan padamu, aku akan memberinya hukuman nanti," Agam melirik kearah Agler yang masih menatapnya dengan polos

" aku tadi mendengar suara gebrakan pintu yang keras, ternyata suaranya berasal dari ruanganmu Daniel," seorang pemuda manis masuk kedalam ruangan dan melihat sekitar dia menemukan dua pangeran tidak, mungkin tiga dengan laki-laki manis yang terikat

" Agam, Agler kalian sudah kembali? apa kalian baik-baik saja?" pemuda manis itu menghampiri Agam dan Agler dengan senyuman manisnya

Agam dan Agler menunduk hormat pada pemuda manis itu, mereka sangat menyukainya karena pemuda manis itu sangat lembut

[BL] KINGDOM HEARTS  [END]Where stories live. Discover now