Pertemuan

1.5K 114 5
                                    

Juan tidak punya pilihan selain menyerang Adelard dengan segera setelah sahabat nya itu membongkar penyamaran nya di depan para bodyguard BOS.

Juan sengaja mengarahkan pergulatan nya dengan Adelard kearah yang dekat dengan pilar besar yang ada di ruangan itu agar bodyguard lain yang sedang memegang senjata api tidak bisa menghujani nya dengan peluru.

"Apa yang kamu lakukan?" Tanya Juan saat dirinya dan Adelard sedang bersembunyi di balik pilar.

Adelard tau dia tidak punya waktu yang banyak untuk menjelaskan kenapa dia melakukan hal itu. Adelard hanya menarik liontin yang di pakai Juan lalu menekan liontin yang ternyata sebuah tombol "Akan ku jelaskan nanti" Kata Adelard lalu melanjutkan kepura-puraan nya menyerang Juan dan mereka bergulat seperti musuh sungguhan.

Tak lama setelah tombol di liontin Juan memancarkan kode bantuan dari CIA mulai menerobos jendela-jendela gedung DCC. Mereka memang sudah siaga di lantai lain gedung dan langsung terjun setelah menerima kode. Memecahkan kaca jendela lalu masuk mengepung sekeliling ruangan.

Tentu saja BOS tidak berdiam diri. Para bodyguard yang memang di tugaskan untuk menjaga keamanan kini balik menyerang para CIA yang datang dan memastikan tidak ada yang bisa menebus pintu itu ke dalam ruangan. Dan bisa di pastikan pertemuan para petinggi BOS di dalam ruangan langsung bubar dan mencari jalan keluar nya masing-masing.

***

Felix berjalan cepat menuju ke helikopter nya yang ada di rofftop. Dia menggerutuki team peretas nya yang tidak bisa membaca rencana CIA yang akan menyerbu gedung pertemuan nya kali ini.

"Aku akan berbicara dengan team peretas nanti nya. Seperti nya mereka sudah kehilangan sentuhan nya" Ujar Felix pada sekertaris nya.

"Felix" Suara seseorang dari belakang menghentikan langkah cepat Felix.Sepertinya orang itu sudah menunggu nya di sana, dan tau rencana jalur evakuasi Felix dalam keadaan genting ini.

Felix berbalik menatap nanar dua orang lelaki yang berdiri 10 meter dari arah nya. Tanpa todongan senjata atau pun boomerang tapi Felix tetap terlihat sangat kesal menatap kedua wajah itu, terutama wajah yang salah satu nya memang telah lama dia simpan dalam daftar dendam nya.

"Arga dan Hendry" Seru Felix dengan suara berat penuh dendam "Apa kamu datang untuk menangkap ku?" Tanya nya menantang.

Arga tersenyum miring menanggapi pertanyaan Felix "Aku hanya ingin memastikan kamu dan sindikat mu hancur dan tidak akan pernah bangkit lagi"

"Hahaha" Felix membuang tawa nya di udara "Jangan terlalu senang dulu. Kamu memang telah berhasil menghancurkan kami 22 tahun yang lalu. Tapi BOS memiliki akar yang kuat dan akan tumbuh dengan rimbun lagi meskipun kamu terus memangkas nya"

"Hahaha" Arga membalas tawa Felix sama jahat nya "Apa itu artinya aku berhasil memangkas nya lagi hari ini?" Tanya Arga dengan senyuman penuh kemenangan " Untuk kamu ingat, selama aku masih hidup aku akan terus memangkas nya sampai kamu tidak akan sanggup lagi tumbuh"

"Jangan terlalu senang dulu Arga. Biar ku beritahu kabar buruk untuk mu, Aku yakin kamu ke sini untuk mencari tahu kabar itu. Kami baru saja menemukan signal Annie yang aktif. Apa kamu tau arti nya itu? Selama Annie masih aktif berarti Sarah masih hidup. Dan aku akan mengambil Sarah kembali ke sisi ku membuat nya mengingat seberapa jahat nya kamu pada nya yang sengaja membuat Sarah mengorbankan nyawa nya untuk ambisi kamu mendapatkan jabatan ini. Ingat lah, saat Sarah kembali, maka kamu dan Negara mu akan selesai"

Felix tersenyum penuh kemenangan melihat Arga mematung terdiam setelah dia mengucapkan kalimat nya.

Bunyi helikopter memecah keheningan di rofftop, Felix meraih tali yang di ulurkan dari atas helikopter dan pergi tanpa usaha dari Arga untuk menahan nya.

My Dangerous HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang