Alicia pun menjulurkan tangannya, aku lalu membersihkan luka nya dengan air tadi baru aku obati.

"A-a-au s-sakit zer," rintih Alicia dengan suara pelan.

"Tahan napa, Lo sih pakek jatuh segala!"

"Ya gue kan buru-buru gak sengaja lewat gang biar cepet eh malah ada orang-orang menakutkan lalu ngejar gue, ya gue larilah Lo mau gue diapa-apain!?" tekan Alicia sedikit membentak.

"Kenapa Lo nggak pesen ojek online?"

"Sinyal nya buruk, gagal koneksi."

Aku sungguh merasa bersalah, harusnya tadi aku jangan sampai lupa, dan kenapa handphone ku silent jadinya malah gini.

"Gue minta maaf, gara-gara gue Lo juga yang luka," kataku, selesai mengobati luka Alicia.

"Kan gue dah bilang bukan Lo yang sal-"

"Sudah Al, gue yang salah gue minta maaf" kataku penuh nada penyesalan.

"Hulf iya sudahlah gue udah maafin Lo."

"Nah gitu dunk," kataku menghela nafas lega.

"Tapi....."

"Hm?"

"Antar gue ke Mall gue mau beli sesuatu," bisik Alicia.

"Beres itu mah!"

"Shella diajak juga gih, nanti cemburu lagi, sekalian kalau mau ke mall bareng," kata Alicia, ternyata ia masih memikirkan perasaan Shella jika aku hanya berduaan dengannya, sungguh Alicia adalah sahabat yang pengertian.

"Lah nanti kesana Lo nya gimana?" tanyaku.

"Itu mah masalah nanti, ajak aja dulu."

"Oh, oke."

Aku merogoh kantongku, dan ya aku lupa kalau handphone ku didalam tas yang sudah menempel pada ruangan rumah.

"Ee.. Al,"

"Apa?"

"Pinjem hp dunk, hp ku ketinggalan hehe.."

"Kebiasaan dah Lo," kata Alicia mengeluarkan hp nya.

"Hehehe," tawaku sambil menerima hp nya,akupun lalu mencari nama Shella lalu menelfonnya.




Shella : "Halo al, ada apa?"

Me : "Ini zero shell, aku pinjam hp nya alicia,"

Shella : "oh itu kamu say? iya say ada apa?"

Me : "Begini besok kamu aku ajak ke mall mau gak."

Shella : "emm, bukannya tidak mau say, tapi aku lagi ada acara keluarga, maaf ya say"

Me : "oh tidak apa-apa kok Shell, ya sudah aku tutup ya telefonnya."

Shella : "iya say, Love you"

Me : "Too..."

Aku lalu menutup telefonnya dan memberikannya kembali pada Alicia.

"Bagaimana bisa gak?"

"Katanya ada acara keluarga."

"Oh..ya sudah besok Lo antar gue," kata Alicia.

"Siap bos!"








"Sekarang pulang yuk, keburu malem," ajakku kemudian yang melihat langit kian menggelap.

Alicia mengangguk lalu berdiri.

"Masih kuat jalan nggak?" tanyaku.

"Masih kok Zer," balas Alicia.

Lalu kami pun berjalan ke tempat aku memarkirkan motor tadi.

"Ini dipakai helm nya" kataku memberikan helm nya pada Alicia.

"Iya."

Karena hari sudah hampir malam, aku memutuskan untuk melepas jaket ku, lalu ku berikan pada Alicia.

"Pakai aja nanti Lo kedinginan lagi," kataku.

"Lah Lo?"kata Alicia.

"Gue? Ck gue mah laki strong!" kata ku sambil menyisir rambut ke belakang menggunakan tangan dengan penuh gaya.

"Serah dah," kata Alicia memukul pelan pundak ku.

"Serah dah," kata Alicia memukul pelan pundak ku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku tertawa kecil.
Aku lalu mengendarai motorku,dan mengantar Alicia ke rumahnya yang letaknya di depan tempat tinggal ku sendiri.

Dan besok...
Aku harus mengantar Alicia ke Mall...





















______________________________________
Terimakasih telah membaca 😊🙏

Thank you for reading (>▽<)
Jangan lupa Vote sebelum lanjut agar aku semakin bersemangat.

Share ke teman-teman? Bolehhh

Follow juga yuk acc @Nanauykk
Agar tidak ketinggalan info-info mengenai cerita✨

|Salam Manis : Nana❤️

Lump In your Troath [PROSES REVISI]Where stories live. Discover now