Limabelas~can you heard me:')

4.1K 457 6
                                    

Author Pov
Kini nyonya han so hee tengah duduk disamping ranjang sambil menatap wajah lisa yang masih dipenuhi luka lebam perlahan2 kedua tangan mulusnya mulai meraih dan mengengam erat tangan gadis yang masih setia memejamkan matanya tsb.

Author PovKini nyonya han so hee tengah duduk disamping ranjang sambil menatap wajah lisa yang masih dipenuhi luka lebam perlahan2 kedua tangan mulusnya mulai meraih dan mengengam erat tangan gadis yang masih setia memejamkan matanya tsb

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Dok...."lirihnya sambil sesekali mengelus lembut tangan dingin digengamannya tiba².

Krieett*

"Maaf nyonya ponselmu berdering"ujar seorang prawat diambang pintu dengan segera nyonya hanpun melepas ngengamannya lalu berlalu keluar.
**~~

3 menit kemudian*

Kriett..

"Mianhe dok..aku harus pulang sekarang tapi aku janji besok aku akan datang lagi dan kalau ada waktu aku akan mengajak serta anakku kesini"ujarnya sambil tersenyum lemah lalu berlalu.
•••••••••••••••••••••••••












Jennie Pov
Sesampai di rumah sakit aku,eomma dan eomma mano segera berlari kearah resepsonis untuk mencari informasi tentang lili.
•••••••

Dan ternyata benar lili memang betul2 dirawat disana dalam seketika ada suatu kebahagiaan dan kepedihan didalam hatiku yang sangat sulit untuk dijelaskan disatu sisi kami sangat bahagia mengetahui fakta bahwa liliku selamat tapi disisi yang lain kami juga sangat terpukul mendengar dia koma.. Tapi tak apa setidaknya liliku selamat.

Setelah sang resepsonis tsb menjelaskan tentang kondisi lili serta no kamarnya kamipun segera berlari kesana namun karna terlalu bersemangat tanpa sadar ternyata aku tak begitu memperhatikan jalanku sehingga....

Brukkk/aww..ahh

"Ahh..n-nyonya maafkan aku"ujarku tak enak sambil menyodorkan tanganku karna keteledoranku prempuan itu terjatuh.

"Ahh..nee2 tidak apa~"balasnya sambil menerima uluran tanganku,akupun tersenyum melihat responnya.

"Jennie ayo!"seru eomma akupun menganguk dan bralih menatap prempuan cantik didepanku.

"Maaf sekali lagi nyonya apakah kau terluka?"tanyaku was2 diapun mengeleng.

"Any...berhenti memangilku nyonya kau bukan babuku lagian umur kita hanya terpaut beberapa tahun jadi pangil saja han..han so hee"ujarnya sambil menyodorkan tanganya kearahku akupun membalas ulurannya.

"Baiklah nyo~ eh han kenalkan namaku jennie..jennie kim"diapun menganguk sambil perlahan2 melepaskan pautan tangan kami.

"Jennie!?"pangil eomma yang terlihat mulai kesal.

"Ah~nee..han maaf aku harus pergi sekali lagi maaf nee"ujarku diapun menganguk lalu secara tiba2 eommapun menarik pergelangan tanganku dan kamipun berlalu dari sana.
************************




















Andless LOVE |Jenlisa|Where stories live. Discover now