Andless LOVE |Jenlisa|

duatiga|appa baru??|

Auhor Pov
Tak jauh berbeda dengan pasangan pengantin baru yang lain dikamar jenlisa juga terlihat malu-malu bahkan ketika lisa menatap jennie langsung menunduk tak sampai disitu ketika lisa mencoba mendekat jennie malah bergeser dan menyisahkan jarak diantara keduanya wajarlah namanya juga pengantin baru.

"Hem..n-nini?"ujar lisa sambil terus mendekatkan posisinya kearah jennie.

"N-ne~l-li?"balas jennie begitu gugup sambil terus mengeser posisinya agar menjauh dari lisa namun sayangnya pergerakannya terhenti*yaya orang dia udah mentok ke ujung ranjang*

"Hei pandang aku~"ujar lisa sambil menangkup wajah jennie dengan kedua tanganya yang berhasil membuat gadis itu menatapnya.

"Nini its oke... jika kau belum siap,lagian kita bisa melakukannya lain waktu sekarang tidur,aku tau kau pasti lelah~"ujar lisa lembut sambil mengelus pipi gembul sang istri.

Grebb*

"L-liliyah b-bukan sperti itu aku h-hanya malu tapi sekarang aku udah nggk malu kok"ujarnya dipelukan lisa yang membuat lisa terkekeh.

"Aigoo~Benarkah baby??"jenniepun langsung mengurai pelukan lalu menganguk mantap sambil memperlihatkan gummy smilenya pada lisa.

"Hem.. Oke"ujar lisa sambil perlahan2 membuka baju tidur yang ia kenakan yang tentunya membuat jennie langsung menutup matanya.

"So cute"batin lisa gemas kala melihat reaksi sang istri tak lama lisapun langsung mencubit gemas hidung mini jennie yang membuat empunya kesal gimana gitu.

"Cie2 matanya langsung ditutup hem..nggk salah lagi, kamu pasti udah mikir kemana2 ya? ayo ngaku~~"goda lisa sambil menatap gemas jennie yang sedari tadi sudah mempoutkan bibirnya.

"£&%£..y-yah habisnya kamu! pake buka2 baju segala akukan jadi aiss.."celetuknya yang membuat lisa langsung memeluknya erat.

"Uwuwuu mian sayangku gimana dimaafin??"tanya lisa jenniepun terdiam sejenak lalu..

"Selalu~"ujarnya sambil menatap lisa penuh cinta lalu dengan jantung yang berdebar diapun memegang wajah sang kekasih setelah lisa menatapnya perlahan lahan jenniepun mendekatkan wajahnya kearah lisa dan..

Toktoktok!!

Deg*

"Ehh b-bentar"ujar lisa sambil mengaruk tengkuknya gugup lalu branjak membukakan pintu sementara jennie terlihat menunduk malu.

Toktoktok!!
"Lalisa sayang?!"pangilnya lisapun terlihat menghela nafasnya sebelum ahirnya membuka pintu tsb.

Kriett*

"Kenapa pum?"sapa lisa bukanya menjawab sang nenek malah memeluk lengannya.

"Kalau anda membutuhkan sesuatu biar jennie yang buatkan"sela jennie yang membuat lisa mendelik.

"Sayang~panggil pumpun juga dong"jenniepun terlihat menganguk pelan.

"Cucuku benar,,lisayah asal kau tau dari kemarin aku sudah memintanya untuk memangilku pumpun tapi kayaknya istrimu ini pelupa?sabar apasra kau harus tetap terlihat baik dihadapan cucumu"ujarnya yang membuat jennie menunduk.

"Hem..btw pumpun kenapa,kok belum tidur?"tanya lisa menatap sang nenek sementara tangannya mengengam lembut tangan sang istri.

"Lisayah sini deh"ujarnya lalu membisikan sesuatu ditelinga lisa.

"Mwo? Siapa?"tanya lisa dengan mata melotot.

"Pum juga kurang tau yang jelas kini ibumu tengah diluar bersamanya"jelasnya dengan segera lisapun berlalu sambil mengandeng sang istri.