14. With Beruk and Burik

85.4K 6.9K 461
                                    

Jangan lupa vote sama comment!

Hadirnya, membuat ku tenang, hatiku ikut menghangat, rasa ini seperti tersengat, kuat dan terasa pekat.
-Faresha Brifania Fredash-

...

Braga mengambil sebatang rokok dan ia selipkan dibibirnya. Pematik api ia nyalakan tepat di ujung rokok. Menyesapnya, lalu ia hembuskan dengan perlahan.

Braga sedang berada di balkon kamarnya. Duduk sambil menatap gelapnya malam yang sangat sunyi. Padahal hari ini adalah saatnya para human yang sedang kasmaran pergi keluar. Menikmati indahnya malam dengan sepasang kekasih. Itu juga kalo punya, kalo jomblo seperti Braga mending diem dirumah. jangan bikin jalanan macet, oke.

Entah apa yang sedang Braga rasakan sekarang. Perasaannya mendadak bimbang, dan tak tenang. Namun, seketika menghangat saat wajah gadis yang baru-baru ini selalu ada dipikirannya muncul tiba-tiba di benaknya. Ah gadis itu. Gadis menyebalkan yang berani-beraninya menyangka bahwa Braga pedagang warung. Braga masih ingat itu.

Entah dorongan darimana, Braga tiba-tiba mengambil ponselnya dan mulai mengetik mencari nomor seseorang.

"Ya halo? Sanca ganteng disini?"

"Ck, najis. Bangun, jangan ngimpi mulu lo!"

"Mimpi ndasmu, kenyataan woy. Ada apa sih? Gue lagi ngapel nih ganggu aja! Oh iya, lo kan jomblo hahahaha!"

Braga berdecak
"Sama siapa lo?!"

"Kepo lo! cepetan anying ada apa nelepon gue? kangen?" perkataan Sanca semakin ngelantur

"Nomor adek lo, kirim sekarang cepetan!"

"Adek gue? mau ngapain lo?"

"Bacot, cepet kirim!"

"Ck iya aelah, lo marah - marah mulu, cepet tua tau rasa lo. Ja-

tutt

Braga langsung mematikan panggilannya. Berbicara dengan Sanca memang tidak akan ada habisnya. Yang ada malah menguras kesabaran. Jadi kasian Braga, sini peluk dulu.

Tak lama kemudian notif dari Sanca muncul. Ia benar-benar memberikan nomor ponsel Resha. Braga hanya membaca pesan Sanca tanpa berniat membalas.

Ia langsung menyimpan nomor gadis itu. Dan lantas  tersenyum miring saat memberi nama kontak gadis itu. Ah sungguh menggemaskan.

Braga langsung membuka roomchatnya dengan gadis itu yang tentu saja masih kosong, dan wow ternyata gadis itu sedang online.

Braga
p
p

Burik🐷
Waalaikumsalam
Ini siapa ya?

Braga
Beruk ganteng

Burik🐷
Braga?😣
Dapet no gue dari siapa?
Woy

Braga
Kepo.

Burik🐷
Dih yaudah
Ngapain cht?

Braga (Sudah terbit) Where stories live. Discover now