T E N

2.7K 235 10
                                    

"Dek, telfon jaehyun gih. Suruh kesini."

"Ngapain mah?" Tanya yeri bingung.

"Mamah masak banyak."

"Ya makan aja mah, bang suho makan nya 'kan banyak."

"Emang abis segitu? Sekalian biar kamu makin deket sama jaehyun."

"Ih gamau mah." Tolak yeri cepat.

"Cepetan Yeri." Terpaksa yeri menelfon jaehyun, tapi sebelum itu dia menjauh dari Felly.

Kira - kira sudah lumayan sepi, yeri langsung menghubungi nomer jaehyun untuk kedua kali nya. Sebenarnya ia sangat malas jika berhubungan dengan jaehyun, tapi mau gimana lagi.

Tidak butuh waktu lama, jaehyun mengangkat telfon dari yeri.

"Jahe.."

"Kenapa?"

"Lo sibuk ga?"

"Tinggal tanda tangan berkas doang, kenapa?"

"Sibuk? Yaudah ga ja──"

"Ga sibuk, kenapa?"

"Kalau sibuk gapapa"

"Nggak, dibilangin cuma tanda tangan berkas doang. Kenapa?"

"Mamah nyuruh Lo kerumah, suruh makan bareng"

"Yaudah nanti abis ini saya langsung kerumah"

"Hmm"

"Yaudah saya tutup dulu ya biar cepet kesana"

"Gausah cepet-cepet"

"Ha? Kenapa?"

"Nggak"

Tut.

Yeri langsung mematikan sambungan nya, jika tidak di matikan jaehyun akan terus berbicara. Yeri memasukkan ponselnya ke dalam saku celananya lalu kembali ke dapur.

"Udah di telfon?"

"Udah."

"Dia bisa?"

"Bisa, katanya pulang ngantor langsung kesini"

Skip.

TING..TONG..!

"Yer, bukain dulu!" Teriak Felly dari dapur.

"Udah pewe mah."

"Bukain doang, ga suruh bikin pintu."

"Ck.." Yeri langsung jalan ke pintu utama untuk melihat siapa yang baru saja bertamu.

Saat yeri membuka pintu nya, dia mendapati jaehyun yang sedang tersenyum dengan baju khas kantor nya, sedangkan yeri hanya membuang muka melihat ke arah lain dan menyuruh jaehyun masuk. "Masuk."

[END] Mann || Jung Jaehyun ft. Kim YerimWhere stories live. Discover now