part 14

1.3K 29 0
                                    

jangaj lupa vote dulu sebelum membaca yah pleaseee.!!!

********

Waktu begitu cepat berjalan dengan seiringnya waktu . Tanpa di sadari , hari yang paling di nantikan oleh avier telah tiba , tapi tidak untuk arkeyna . Yang selalu khawatir dengan hidupnya ,setelah ia menikah , ia tau hidupnya setelah menikah tanpa di dasarkan cinta , hidup akan berat .

Sebenarnya arkeyna tidak mau menerima tawaran dari xavier . Tapi entah mengapa ,hatinya selalu memberontak ,setiap kali menolak xavier . Dan akhirnya inilah , hari ini dimana ia akan menjadi seorang istri , dari xavier antoni leonidas.

Saat ini arkeyka telah siap , dengan gaun yang telah dibelikan oleh xavier , saat mereka , feeting gaun .

"Apa kau sudah siap."
Tanya ashley , ibu dari xavier.

Well  , akhir-akhir ini , ashley lah yang selalu menemani arkeyna disaat xavier ,sedang sibuk di kantornya .
Xavier menjemputnya terlebih dahulu , ke mansionnya , agar arkeyna tak kesepian , begitu pula dengan ashley . Well , itu membuat kedekatan arkeyna ,dengan ibu xavier , sudah di katakan sangat akrab . Begitu pula dengan hubungan arkeyna dan xavier . Mereka makin hari makin akrab .

"Arkeyna , apa kau sudah siap hmm."?
Tanya ashley sekali lagi .

Arkeyna menghembuskan nafasnya pasrah . Dan mengangguk pertanyaan ashley.
"Sudah mom."

"Baiklah jika begitu , kau siap-siap sebentar lagi acara akan di mulai."
Ucap ashley , dan di balas anggukan arkeyna.

lama berfikir , arkeyna baru ingat , siapa yang akan mengantarkannya ke atas altar nanti . Ayahnya sudah meninggal , dan begitu pula dengan xavier.

"Mommy , siapa yang akan mengantar arkeyan ke atas altar nanti."
Tanya arkeyna , ia baru ingat , dengan masalah ini.

"hmm , terpaksa paman xavier yang akan mengantarkan mu naik ke atas altar nanti."
Ucap ashley , sembari tersenyum manis.

Lama kemudia , suara ketukan pintu dari ruangan riasnya .

Arekyna memutuskan ingin membukankan pintu untuk tahu siapa yang mengetuk nya.
Tapi tak sampai ia berdiri betul , lengan nya di tahan oleh ashley.

"Biar mommy saja yang membukannya . Itu pasti uncle xavier."
Ucap ashley , sembari menahan lengan arkeyna yang ingin membukakan pintu.

"Baiklah."

Ashley beranjak membukakan pintu untuk william . Ia tau ,yang menetuk adalah william . Karena william mengatakan di telepon , jika sebentar lagi ia sampai.

Dan saat benar-benar pintu sudah terbuka lebar . Muncul lah , william ,yang akan mengantarkannya ke atas altar .

Setelah william benar-benar masuk . Arekyan berdiri untuk memberi salam pada uncle william . Ia membungkukkan bokongnya , sembilan puluh deraja .

"Xavier benar-benar pandai , dalam mencari pasangan secantik ini."
Ucap william , sembari tersenyum manis.

Arkeyna hanya tertunduk malu , mendengar pujian dari william.

"Perkenalkan aku william , uncle xavier."
ucao william . Memperkenalkan dirinya.

Arekyna hanya tersenyum manis dan ikut memperkenalkan dirinya.

"Perkenalkan juga . Aku arkeyna mikkailova , uncle."
Ucap arekyna , memperkenalkan dirinya juga.

"Baiklah , kalau begitu mari kita keluar . Acara sudah dimulai."
Ucap william . Sembari mengulurkan lengan nya , untuk arkeyna kaitkan tangan nya ke lengan william.
Well , ashley sudah keluar sedari ,william masuk ke dalam ruang rias arkeyna.

A PAINTFUL MEETING Where stories live. Discover now