Werewolf (continue 2)

53 6 0
                                    

Yang ini lebih panjang sedikit dari yang sebelumnya karena langsung gaskeun sampe beres.

.

.

.

Tentu saja.

Werewolf-nya adalah Percy, Ray, dan Piper. Perpaduan yang sempurna. Begitu mengetahui fakta ini, Gertad dan Tiana langsung tahu bahwa mereka sudah tamat. Bisa-bisanya si Ray numbalin temennya sendiri?!

Walaupun Percy tampaknya malah kegirangan sekalipun ditumbalkan dan mengacungkan-acungkan jempolnya kearah Ray. Karena dengan begitu, kemenangan mereka sudah dipastikan meskipun satu Werewolf harus mati.

Nevin dan Leo hanya mengedikkan bahu kepada Tiana dan Gertad yang masih mencerna fakta mengejutkan ini, seolah berkata 'selamat datang di dunia kami'

Valy menerawang Percy dan mendapat acungan jempol dari Annabeth. Pertanda bahwa sang tersangka memang Werewolf. Sedangkan Hamen gagal melindungi orang yang hendak dibunuh Werewolf. Untungnya, orang tersebut adalah Jason.

"Baiklah. Matahari sudah terbit. Seluruh warga desa telah terbangun dari tidur mereka." Annabeth memulai.

"Well, Jason tampaknya memutuskan untuk pergi ke hutan pada malam hari. Sejak saat itu ia tidak pernah terlihat lagi."

"Hah? Ngapain aku ke hutan malam-malam?" Jason bertanya-tanya.

"Entahlah. Mungkin kau ingin berburu. Mungkin ingin memetik beri. Intinya, kau menghilang dari muka bumi." Annabeth memperjelas.

"Jadi, aku yang mati nih? Asik dong," Jason berkata.

"Kok asik?" Yang lain bingung karena Jason tampaknya fine-fine saja walaupun dinyatakan mati. Gak ada drama kayak ronde-ronde sebelumnya.

"Yap! Jason ternyata adalah Hunter! Jadi jika dia mati dibunuh oleh para Werewolf, dia bisa menyeret satu orang pemain yang masih hidup menuju kematian bersamanya," Annabeth menerangkan.

"Wah, serem juga cuk," Hamen berkomentar.

"Jason? Siapa yang ingin kau bunuh?" Tanya Narator pada sang Hunter.

"Percy dong!" Jason menjawab dengan semangat menggebu-gebu.

"Pasrah lah aku," Percy menyerah kepada nasib.

"Ketika diserang oleh para Werewolf, Jason menembak salah satu Werewolf penyerangnya hingga tewas yang ternyata adalah Percy! Percy adalah Werewolf." Narator mengumumkan.

"HOREEEE!!"

"Mampus kau!"

"Bersorak untuk Jason!"

Beragam komentar keluar dari para pemain yang masih hidup. Para warga merasa bahwa mereka mulai melihat harapan. Sayang sekali harapan mereka akan hancur...

"Sekarang saatnya diskusi!"

"Hmm... Berarti Ray bener dong, Percy kan terbukti Werewolf," Neil termakan rencana busuk para Werewolf.

"Terus tersangka berikutnya siapa nih?" Frank akhirnya komen seletah sekian lama.

"Drion tuh kayaknya! Di ronde sebelumnya dia kayak semangat banget pengen bunuh Gertad!" Hamen berkoar.

"Pengkhianat kau Fergusso! Kukira kita berteman!" Seru Drion dengan nada tersakiti yang dilebih-lebihkan.

"Maaf saja ya, di dalam permainan ini tidak ada yang namanya teman," Hamen menimpali.

"Eh, bentar deh! Mbak Narator! Saya mau nanya nih. Tadi kan waktu Jason mati kita dikasih tau kalau dia tuh Hunter. Kalau Seer atau Guardian yang mati kita dikasih tahu gak?" Piper berceletuk.

Demigod's Random Shorts Where stories live. Discover now