Bab 6. Memories Bring Back You

89.1K 9.1K 1.2K
                                    

Bab 6. Memories Bring Back You

"Tolong sadar diri, dia tidak cinta kamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tolong sadar diri, dia tidak cinta kamu."

***

LYODRA memandang kagum pada Keisha yang terlihat begitu energik di depannya. Gadis itu menari, mengikuti alunan lagu Look What You Made Me Do-nya Tailor Swift dengan sangat memukau. Pantas saja temannya itu digadang-gadang menjadi kapten cheersleader tahun ini. Selain memiliki body yang goals banget, ia juga jago dance.

Benar seperti yang dikatakan Ziva.

Padahal, kalau dilihat-lihat, tampang dingin dan sinical Keisha sangat kontras dengan kemampuan yang dimilikinya. Siapa yang menyangka kalau gadis cuek itu jago dance juga.. calon kapten cheersleader? Belum lagi soal dirinya yang juga jago basket. Ah, pokoknya Keisha penuh kejutan. Semua hal tentang Keisha juga sulit sekali untuk ditebak. Makanya, sampai saat ini ia masih sulit untuk mengerti teman barunya yang satu itu.

"Hah capek!" seru Keisha begitu duduk selonjoran di dekat Lyodra. Ia menenggak habis minumnya kemudian menoleh. "Lo ngapain disini? nggak pulang?" tanyanya pada Lyodra.

"Belum dijemput. Kak Abe lagi ada show hari ini. Mungkin setengah jam lagi baru balik dan jemput gue," jawab Lyodra.

"Naik grab kan bisa, nggak kasian kakak lo cape apa masih jemput kesini?!" ketus Keisha seperti biasa. Meskipun ada benarnya juga sih.

Lyodra menghela napas. "Biasanya gue emang diantar jemput," balas Lyodra tidak mau kalah. Lagian kakaknya tidak keberatan untuk itu karena memang kewajibannya atas perintah papanya.

"Mandiri kek. Ubah kebiasaan lo buat bergantung ke kakak lo. Dia pasti capek pulang kerja masih muter buat jemput lo."

"Kakak gue juga nggak keberatan, kenapa lo yang sewot sih?"

"Dibilangin juga, terserah lo lah," ucap Keisha. Ia membenarkan talian sepatunya. Setelah itu berdiri. "Lagian ngapain juga kesini, lo dijadiin bahan omongan tau nggak sama mereka, nggak malu apa," katanya dengan nada menjengkelkan di telinga Lyodra. Memang sih sejak ia masuk ruangan ini, semua mata seolah menyorot ke arahnya.

"Gue nggak peduli."

"Emang nggak punya malu lo. Berhenti bikin sensasi dan jadi sorotan satu sekolah. Lo belum genap sebulan udah banyak skandal tau nggak."

"Mereka aja yang lebay!"

"Lo yang lebay. Bukan mereka."

Tanpa menoleh kembali, Keisha berjalan ke tengah ruangan. Bergabung dengan anak dance lainnya. Lalu mereka kembali latihan.

Nggak sopan.

Lyodra bergegas berdiri untuk keluar ruangan. Maksud Keisha apa sih? Selalu saja sinis kepadanya, padahal maksud Lyodra nyamperin cuma pengen tahu aja gimana club dance. Sekaligus nemenin Keisha. Tapi, respon temannya itu malah bikin kesal dan ngungkit-ngungkit permasalahan yang lainnya. Kalau nggak suka ya bilang aja apa susahnya sih.

RetrouvaillesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang