Recha 'FINISH'

💟37💟

"Seterah kamu deh mau ngomong apa. Aku marah sama kamu".

"Zet, kan aku udah ngomong. Aku gak ada perasaan sama Chaca. Kita berempat udah anggap Chaca kayak adik sendiri. Harusnya kamu contoh Bila, July sama Meyshi. Mereka gak cemburu tuh, kalo sahabat-sahabat aku deket banget sama Chaca".

"Jadi kamu lebih bela Recha dari aku?" Zeta menatap Isa dengan sinis.

"Aku cuma kasih penjelasan, itu aja kok. Kamunya aja yang bilang begitu".

"Udah lah seterah kamu, aku malas ribut-ribut. Jangan lupa nanti malam, temenin aku ke Club. Jangan kayak malam itu, tinggalin aku sendirian. Untung ada Kak Zumi".

"Maaf, malam ini aku gak bisa. Ayah sama Bunda baru datang dari Malaysia.  Aku udah lama gak kumpul sama mereka".

Zeta memutar kedua bola matanya "Ya udah kalau gitu, lain kali aja".

"Aku balik dulu ya, besok pagi aku jemput. Istirahat" Isa mengusap kepala Zeta dengan lembut.

"Cium dulu sih" pintanya.

Isa terkekeh, ia mencium kening Zeta.

"Kok di kening?" sewot Zeta.

Isa bingung "Emangnya mau di mana?".

Zeta sangat kesal dengan Isa, iapun berdiri dan langsung menarik tengkuk Isa. Isa melebarkan kedua matanya, ia kaget dengan perilaku Zeta.

"Kamu kayak baru pertama aja aku cium, hehe. Udah sana, nanti di cariin Bunda kamu" Zeta mendorong badan Isa.

"Ya udah aku pulang dulu, Assalamualaikum" Isa pamit.

"Bye!!".

Isa menggelengkan kepalanya saat mendengar jawaban salam dari Zeta.

"Baru pertama cium? Haha. Kalo gue mau jujur, Zeta bakal ngamuk lagi nanti" gumamnya.

Iya, ciuman pertama Isa bujan Zeta yang merebut. Tapi Isa lah yang duluan mencium bibir Echa. Tau sendirikan, siapa yang selalu duluan mulai?

Dialah Reyisa.

💟

Malam ini Dewi, July dan Juna sedang mengobrol bersama di ruang tamu.

"Waktu itu Tante sangat tertekan, masalah rumah tangga dan masalah perkerjaan. Tante mencoba bunuh diri, karena perusahaan Tante di tipu. Uang perusahaan 80% di ambil oleh sebuah perusahaan yang mengajukan kerja sama dengan Tante. Tante bingung, Tante belum siap untuk bangkrut" Dewi sedih mengingat kejadian beberapa tahun yang lalu sangat membuatnya terpuruk.

"Kalau boleh tahu, kenapa perusahaan Tante bisa di tipu? Tante kenal dengan pemilik perusahaan itu?" tanya Juna.

"Waktu itu sangat kalut Jun, permasalahan pribadi Tante membuat Tante gak bisa fokus. Harusnya Tante baca surat kerja samanya dulu. Tapi Tante buru-buru, karena Tante waktu itu merasa pusing. Tante langsung tanda tangani surat itu. Beberapa bulan kemudian, pihak keuangan menghadap ke Tante dan bicara kalau keuangan perusahaan hanya tinggal 20%".

"Tante bingung dan mencari kebenaran tentang perusahaan itu. Dan ternyata, Tante kenal dengan pemiliknya yang sekarang Tante gak tau keberadaannya".

"Siapa Ma?" tanya July penasaran.

"Orangtua kamu dan yang lain juga kenal dia. Tapi Tante memilih bungkam. Dia adalah… Burhan".

July dan Juna saling pandang "Bur…han? Siapa itu Ma?" July berusaha tenang dan mencoba mencerna otaknya.

"Dulu dia bekerja sebagai sekretarisnya Iskandar. Mama tau karena, waktu itu Mama ingin kerja sama. Tapi karena ada kendala permasalahan pribadi, jadi Mama lupa".

July dan Juna saling tatap, seakan ada kekuatan telepati, mereka mengerti dengan apa yang mereka pikirkan.

"Mama ada bukti, kalau si Burhan itu dalang di balik semua ini?".

"Iya, ada beberapa surat dan beberapa rekaman video yang Mama simpan di lemari Mama. Kenapa Mama punya rekaman video? Waktu itu ada teman Mama yang jadi pengacara, namanya Endru".

July dan Juna saling pandang lagi, mereka sangat terkejut dengan beberapa fakta malam ini.

"Ya sudah Tan, udah jam 9. Juna mau pamit pulang  dulu" Juna beranjak dari tempat duduknya dan mencium tangan Dewi.

"Iya, makasih ya untuk hari ini Juna. Hati-hati di jalan, July anterin Juna ke depan sana" suruh Dewi.

"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsalam"

Ya ampun Nana, pinter banget sih gombalnya. Kalo Juju gak mau di ajak ke KUA, mending sama author aja 😉

Tuh kan, Sasa. Nakal sih, ngamuk kan si Zetan 😆😆😆 .

Sepertinya keluarga mereka tidak akan jauh dari Burhan. Di balik permasalahan, pasti terselip nama Burhan.

Cerita selanjutnya gimana ya? Ada kasus apa lagi yang akan terkuak?

Penasaran? Silahkan next chapter yukkk

Senin, 02 Maret 2020

DEWE

Jangan lupa vote dan comment ya Genks, lopyuu 💕💕💕