LUCIFER. The Leader Of Demon Geng (TAMAT + DITERBITKAN).

13.What Do You Say

Genggam sebelum hilang
Jaga sebelum tiada
Hargai sebelum pergi
Karena sesuatu yang dibuang
Akan dirindukan ketika
HILANG!!!

°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°

"Iya salam kenal" ucap Gianira sambil membalas salam tangan Putri. Kelihatannya Putri adalah gadis yang baik dan manis. Pikir Gianira.

Makan siang berjalan dengan khidmat.

"Ambilin minum" pinta Lucifer sambil menyodorkan gelas ke Gianira yang berada di depannya, namun dengan cepat tangan milik orang lain yang justru mengambil gelas itu.

"Ini" ucap Putri sambil menyodorkan gelas yang sudah ter isi air.

Gianira terdiam apa maksudnya ini. Namun dengan cueknya Lucifer tidak menerima pemberian Putri. Bahkan Lucifer mengambil gelas lagi dan memintanya agar Gianira yang mengisi.

Gianira dan Putri saling pandang nampaknya aura permusuhan mulai tersulut hari ini. Menit berganti menit akhirnya makan siang penuh ketegangan pun berakhir.

"Ekhm, rencananya Om Diko mau pindahin Putri ke SMA Andromeda" jelas singkat Papa Lucifer. Lucifer hanya mengangkat alisnya.

"Papa minta tolong kamu buat jaga dia".

"Dia udah gede". Jawab Lucifer sambil menyenderkan kepalanya di pundak Gianira, alhasil ia mendapat pukulan dari gadis itu.

Tak tahu tempat memang Lucifer, tapi Gianira senang secara tidak langsung ia benar-benar dijadikan Lucifer sebagai tempat sandaran tanpa harus ditutup tutupi.

"Om minta tolong sama kamu ya.. anak om belum pernah main didaerah sini" tutur penuh permintaan dari Om Diko.

Menghela napas jengah dengan terpaksa nya Lucifer harus menyanggupi permintaan itu.

"Baik , tapi mungkin nanti saya gak bisa tetep stay disamping Dia" ucap Lucifer sambil menekan kan kata Dia.

"Maksud kamu?" Tanya Papa Lucifer tidak mengerti jalan pikiran anaknya.

"Huftt Cifer udah ada seseorang yang harus Cifer jaga" .

Papa Lucifer mengerti bahkan sangat paham siapa yang dimaksud anaknya itu, Gianira . Rupanya gadis itu berhasil dalam pengendalian emosi anaknya.

Bukannya apa-apa dulu saat ia disuruh mengantarkan anak rekan kerja dari papa nya ke toilet, Lucifer dengan lantangnya menolak.

"Ah baik saya mengerti Haha" jawab Om Diko memaklumi anak muda dihadapannya.

"Hmm anak muda sekarang memang begitu" ujar Papa Lucifer dibalas kekehan oleh Diko temannya.

"Hahaha ingat friend dia itu turunanmu" jawab Om Diko seraya menggelengkan kepalanya.

Dan dengan kompaknya Lucifer dan Papa nya mendengus tak suka.

__________°•°•°•__________

Diperjalanan mengantar Gianira pulang Gianira dan Lucifer melakukan pembicaraan .