LUCIFER. The Leader Of Demon Geng (TAMAT + DITERBITKAN).

1.Kamu Milikku

Jarum jam mengarah pada angka 5 sore, beberapa anggota Demon Geng bekumpul di markas. Markas ini hanya boleh dikunjungi anggota Demon Geng saja, jika ada seseorang bukan anggota nekat masuk maka tamatlah riwayatnya.

Pada pintu markas sudah tertulis dengan jelas bahwa:

DANGER!

THIS IS THE DEMON GANG AREA

P

ENGECUT DILARANG MASUK!

BUKAN ANGGOTA DILARANG MENGETUK PINTU!

MASIH BERISIK?!. SILAHKAN MASUK...KITA BERI GIVE AWAY KE NERAKA!

Tertanda: The Leader Of Demon Gang.

Siapa yang ingin nekat masuk jika sudah disambut kata-kata penuh ancaman seperti itu.

Saat ini mereka hanya sekadar santai, tidak menunjukkan tanda akan pulang ke rumah masing-masing. Semuanya sibuk membahas acara pesta ulang tahun yang diadakan salah satu sisiwi most wanted SMA Andromeda.

Laura namanya. Pada usia ke tujuh belas nanti, ia ingin merayakan hari lahirnya melalui pesta mewah serta penuh sukacita bersama semua murid yang diundangnya. Laura itu mukanya pas-pasan tetapi selalu ia tutupi pakai make up tebal.

"Fer, lo dapat undangan pesta dari Medusa?" tanya Diego kepada Lucifer.

Lucifer membuka tutup kaleng minuman bersoda ditangannya, setelah itu barulah mengarahkan pandangan kearah Diego.

"Hem..." Lucifer berdehem sebagai jawaban.

"Lo semua bakalan datang ke acara ini?" tanya Dio.

"Datang ajalah... banyak cewek-cewek cantik disana" jawab Fathan semangat.

PAKKKK....

Lemparan bantal sofa mengenai wajah Fathan. Pelakunya adalah Dio yang saat ini terkekeh puas.

"Punya dendam apa lo sama Gue?" Fathan bertanya dengan sengit.

"Gak ada. Cuma Gue muak sama wajah lo yang itu-itu aja" jawab Dio asal, mana ada manusia yang berganti-ganti wajah.

Diego menghela napas jengah menyaksikan perdebatan dihadapannya. "Lo Fer datang apa enggak?" tanya Diego lagi, jika Lucifer datang dirinya pun akan datang.

"Enggak. Males"jawab Lucifer jujur.

Medusa merupakan panggilan untuk Laura. Gadis itu termasuk salah satu fans Lucifer, mengapa mereka memanggil Laura dengan sebutan Medusa?.

Singkat saja karena kelakuan Laura sama persis akan makhluk mitologi Yunani berambut ular yaitu Kejam. Laura suka membuli siapapun yang hanya menyapa Lucifer di jalan.

" Gabut gue..." seru Barga menggulingkan badannya di karpet tebal.

"Sekali-kali ikutan pesta lah Fer, bareng kita..." bujuk Fathan seakan mengajak keluar Lucifer dari zona menyendirinya.

Lucifer menatap malas Fathan. "Gue usahain...".

"Aye....Cifer ikut, makin keluar pesona Gue" sahut Calvin anggota Demon Geng yang kerap bertugas menjadi mata-mata.

"Dandan yang cantik guys... biar jadi ganteng" sorak Barga heboh sesaat sebelum Diego menghampirinya kemudian menjambak rambut tebalnya hingga ia meringis kesakitan.

"Apa hubungannya setan?!" umpat Diego mengencangkan jambakan pada rambut Barga.

*

Malam hari dipesta Laura